MAINSEPEDA
Paris Nice 2024 Etape 3: UAE Emirates Team Tegaskan Dominasi di Team Time Trial
UAE Emirates Team semakin menegaskan dominasinya dalam kelas Time Trial usai memenangi etape 3 Paris-Nice 2024, Rabu dini hari, 6 Maret 2024. Dalam kategori Team Time Trial (TTT), tujuh pembalap tim UAE Emirates Team berhasil menyelesaikan rute sepanjang 26.9 Km dengan catatan waktu 31 menit 23 detik. 
Tirreno-Adriatico 2024 Etape 2: Jasper Philipsen Taklukan Merlier Follonica
Pembalap Soudal Quick-Step Tim Merlier tinggal selangkah lagi finis terdepan pada etape 2 Tirreno-Adriatico 2024, Rabu dini hari, 6 Maret 2024. Namun, ia seperti sudah angkat tangan ketika cyclist Alpecin-Deceuninck Jasper Philipsen mendahuluinya.
Paris-Nice 2024 Etape 2: Kemenangan WorldTour Pertama untuk Arvie de Kleijn
Pembalap Tudor Pro Cycling Arvid de Kleijn menciptakan rekor pribadi usai memenangi etape kedua Paris-Nice 2024 pada Selasa dini hari, 5 Maret 2024. Untuk kali pertamanya cyclist asal Belanda ini naik podium sebagai juara di ajang tur dunia.
Keinginan Ikut EJJ Baru Terwujud di Tahun Kedua, Ariwandi Bangga Meskipun Akhirnya DNF
Baru di tahun kedua Ariwandi Hamid bisa bergabung di East Java Journey (EJJ). Cyclist asal Jakarta tersebut turun di kategori 600 Km non competitive.
Tirreno-Adriatico 2024 Stage 1: Juan Ayaso Rebut Etape Pembuka, Unggul Tipis dari Cyclist Tuan Rumah
Cyclist UAE Team Emirates Juan Ayuso sukses merebut kemenangan di etape pembuka Tirreno-Adriatico 2024 pada Selasa dini hari, 5 Maret 2024. Ayuso unggul tipis dari pembalap tuan rumah Filippo Ganna (Ineos Grenadiers). 
Ya Tuhan, Helm Model Apa Lagi Ini...
Helm time trial (TT) baru yang dipakai oleh tim papan atas Visma-Lease a Bike di Tirreno Adriatico, Senin ini, 4 Maret 2024 menyita perhatian.
Paris-Nice 2024 Etape 1: Olav Kooij Sukses Revans dari Mads Pedersen
Pembalap Visma-Lease a Bike Olav Kooij memenangi etape pembuka dari Paris-Nice 2024 pada Minggu, 3 Maret 2024. Kooij unggul tipis dari cyclist Lidl-Trek Mads Pedersen dalam sprint ketat jelang garis finis. 
Sempat Lumpuh Total karena GBS di 2020, Dwi Trijono Sukses Taklukan East Java Journey 2024
Tahun 2020, Dwi Trijono mengalami lumpuh total karena mengidap penyakit langka yang dinamai Guillain-Barre Syndrome (GBS). Penyakit ini menyerang sistem kekebalan tubuh pada bagian saraf. Tahun 2024, Ia berhasil menuntaskan tantangan EJJ 2024.