Anjuran pemerintah agar tetap di rumah benar-benar dipatuhi oleh Strattos Cycling Club (SCC). Salah satu komunitas sepeda di Kota Surabaya ini meniadakan seluruh kegiatan outdoor. Mereka juga mengimbau seluruh anggotanya untuk berolahraga di rumah.
Maret ini seharusnya menjadi bulan spesial untuk SCC. Mereka berencana meluncurkan jersey baru pada Minggu (29/3) nanti di Surabaya barat. Acara ini sudah dirancang jauh-jauh hari. Sejak akhir 2019 lalu. Akan tetapi, pandemi Covid-19 membuat agenda launching jersey anyar ditunda.
"Kami sudah membicarakan hal ini dengan semua pihak. Termasuk dengan sponsor. Sebagai tindak lanjut atas imbauan pemerintah, kami sepakat bahwa acara launching jersey ini ditunda," jelas bendahara SCC, Ricky Sandy kepada Mainsepeda.com, Rabu (25/3) petang.
Agenda baru sudah disusun. Hanya saja mereka masih melihat perkembangan kondisi kesehatan global. Termasuk di Surabaya. "Rencananya akan kami gelar setelah Lebaran. Jadi launching jersey sekaligus halalbihalal. Semoga saja virus ini segera teratasi secepatnya," harapnya.
Batal launching jersey tak membuat SCC berkecil hati. Bagi mereka, kesehatan semua masyarakat adalah poin terpenting saat ini. Pandemi Covid-19 membuat SCC mengimbau kepada seluruh anggotanya untuk hidup sehat dan menjaga kebersihan.
Selain itu, member SCC juga dianjurkan untuk mematuhi arahan pemerintah agar tidak keluar rumah. Imbauan ini semata-mata demi kesehatan dan keselamatan bersama. "Kalau ingin tetap bersepeda, bisa menggunakan trainer, roller atau pakai aplikasi Zwift," tutur salah satu anggota SCC, Bayu Yulianto kepada Mainsepeda.com.
Pada awal bulan mereka masih menggelar gowes bersama. Meski dilakukan oleh kelompok-kelompok kecil. Akan tetapi, kondisi tersebut tidak mungkin dilakukan saat ini. Jawa Timur (Jatim), khususnya Kota Surabaya termasuk salah satu wilayah yang terdampak pandemi Covid-19.
"Jadi diputuskan untuk mengikuti anjuran pemerintah. Demi kesehatan lebih baik tidak keluar rumah. Toh masih bisa bersepeda indoor," imbuh Bayu.
Selain itu, SCC mencoba berkontribusi ke masyarakat dengan membuka donasi. Para anggota komunitas ini memiliki waktu hingga akhir pekan ini untuk ikut menyumbangkan sebagian rezekinya. "Nantinya akan disalurkan melalui Mas Dewo Pratomo," tutur Ricky Sandy.(mainsepeda)