Remco Evenepoel (Deceuninck-Quickstep) mencetak sejarah baru di Vuelta a Burgos 2020. Ia menjadi pembalap Belgia pertama yang memenangkan ajang ini. Mantan pesepak bola itu menjuarai balapan edisi ke-42 pada usia yang masih sangat muda, yakni 20 tahun.
Vuelta a Burgos pertama kali digelar pada 1946. Kemudian ajang ini hiatus sejak 1948 hingga 1980. Balapan yang masuk dalam agenda UCI ProSeries itu digelar kembali sejak 1981. Dalam sejarahnya, pemenang Vuelta a Burgos selalu didominasi pembalap dari Spanyol.
Hingga tahun kemarin, hanya ada sepuluh pembalap non-Spanyol yang berhasil merajai Vuelta a Burgos. Kini Evenepoel menjadi pembalap non-Spanyol kesebelas yang sukses mendominasi balapan ini. Lulusan akademi sepak bola Anderlecht itu sekaligus menjadi rider Belgia pertama yang memenangkan Vuelta a Burgos.
"Saya sangat senang bisa menjuarai Vuelta a Burgos. Sangat menyenangkan bisa kembali membalap dan kembali ke jalur kemenangan. Saya berharap bisa melanjutkan tren ini. Saya pikir The Wolfpack is back!" kata Evenepoel dalam video yang dibagikan tim Deceuninck-Quickstep seusai lomba, Sabtu (1/8) malam.
Titisan Eddy Merckx ini menguasai jersey ungu setelah memenangkan etape ketiga, Kamis (30/7). Ia masih duduk di puncak General Classification (GC) walaupun finis di posisi ke-19 di etape keempat, Jumat (31/7) kemarin. Evenepoel berhasil finis ketiga pada etape pamungkas, Sabtu malam.
"Itu adalah tanjakan yang sulit dengan ketinggian yang tidak menguntungkan saya. Tapi saya berhasil menjauhkan banyak pemburu GC dan sukses menempel Landa. Ini adalah hari yang sempurna bagi saya. Saya senang bisa juara di sini," jelasnya seperti yang dilansir Cyclingnews.
Kemenangan di Vuelta a Burgos adalah gelar ketiganya tahun ini. Sebelumnya, rider yang dijuluki Lionel Messi-nya balap sepeda ini berhasil juara Vuelta a San Juan di Argentina dan Volta ao Algarve di Portugal. Tiga victory tersebut menjadi bekalnya sebelum tampil di Giro d'Italia pada 3-25 Oktober nanti.
"Kami sebagai pembalap senior harus bergegas dan memenangkan perlombaan. Sebab dalam beberapa tahun mendatang Remco akan memenangkan segalanya," puji Landa kepada Evenepoel.
Sementara itu, Etape kelima Vuelta a Burgos menjadi milik Ivan Ramiro Sosa (Ineos). Ia menyelesaikan balapan sejauh 158 kilometer dari Covarrubias ke Lagunas de Neila dengan catatan waktu 3 jam 47 menit 56 detik. Ini adalah kemenangan ketiganya secara berturut-turut di Lagunas de Neila.
Pembalap 22 tahun asal Kolombia tersebut melakukan manuver solo di kilometer terakhir menjelang finis. Ia meninggalkan Mikel Landa (Bahrain McLaren) dan Evenepoel untuk merebut di etape kelima ini. Landa finis kedua dengan selisih sembilan detik. Evenepoel finis ketiga dengan gap sebelas detik atas Sosa.
"Saya sebenarnya ingin menjadi juara overall. Namun saya harus puas dengan kemeangan etape ini. Di sini di Lagunas de Neila. Saya sangat senang bisa mendapatkannya," bilang Sosa. (mainsepeda)
Hasil Etape 5 Vuelta a Burgos (Top Ten)
1. Ivan Sosa (Kolombia), Team Ineos 3 jam 47 menit 56 detik
2. Mikel Landa (Spanyol), Bahrain McLaren +9 detik
3. Remco Evenepoel (Belgia), Deceuninck-Quickstep +11
4. Joao Almeida (Portugal), Deceuninck-Quickstep +38
5. Lennard Kämna (Jerman), Bora-Hansgrohe +43
6. Rafal Majka (Polandia), Bora-Hansgrohe +44
7. David Gaudu (Prancis) Groupama-FDJ, +58
8. Esteban Chaves (Kolombia), Mitchelton-Scott +1:02
9. Simon Yates (Inggris), Mitchelton-Scott +1:10
10. David De la Cruz (Spanyol), UAE Team Emirates +1:12
Final General Classification (Top Ten)
1. Remco Evenepoel (Belgia), Deceuninck-Quickstep 19 jam 14 menit 42 detik
2. Mikel Landa (Spanyol), Bahrain McLaren +30 detik
3. Joao Almeida (Portugal), Deceuninck-Quickstep +1:12
4. Esteban Chaves (Kolombia), Mitchelton-Scott +1:26
5. George Bennett (Selandia Baru), Jumbo-Visma +1:40
6. Richard Carapaz (Ekuador), Team Ineos +1:58
7. Ben Hermans (Belgia), Israel Start-Up Nation +2:25
8. David De la Cruz (Spanyol), UAE Team Emirates +2:34
9. Fabio Aru (Italia), UAE Team Emirates +2:36
10. Mikel Nieve (Spanyol), Mitchelton-Scott +3:00
Final Points classification (Top Three)
1. Mikel Landa (Bahrain McLaren) – 48 poin
2. Remco Evenepoel (Deceuninck-Quickstep) – 47 poin
3. Joao Almeida (Deceuninck-Quickstep) – 46 poin
Final Mountains classification (Top Three)
1. Gotzon Martin (Euskaltel-Euskdadi) – 46 poin
2. Remco Evenepoel (Deceuninck-Quickstep) – 41 poin
3. Mikel Landa (Bahrain McLaren) – 32 poin
Final Youth classification (Top Three)
1. Remco Evenepoel (Deceuninck-Quickstep) 19 jam 14 menit 42 detik
2. Joao Almeida (Deceuninck-Quickstep) +1:12
3. Oscar Rodriguez (Astana) +3:37
Final Team classification (Top Three)
1. Mitchelton-Scott 57 jam 52 menit 38 detik
2. Deceuninck-Quickstep +2:03
3. Astana +6:31
Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 7: Gowes di Luar Negeri Belum Tentu Lebih Mahal
Audionya bisa didengarkan di sini
Foto: Getty Images, Ivan Otero