Giro d’Italia 2018: Richard Carapaz Curi Etape 8

| Penulis : 

Richard Carapaz mencatat sejarah di Giro d’Italia 2018. Pembalap Movistar itu menjadi pembalap Ekuador pertama yang meraih kemenangan di grand tour tersebut.

Carapaz meraih kemenangan setelah tancap gas di kilometer terakhir Etape 8, yang berlangsung 209 km dari Praia a Mare menuju Montevergine di Mercogliano, Sabtu, 12 Mei.

Dengan sukses ini, Carapaz juga melejit ke urutan delapan general classification (GC) sekaligus memperkuat posisi sebagai pemakai white jersey alias pembalap muda terbaik.

Richard Carapaz (Movistar) menjadi pembalap Ekuador pertama yang finish di grand tour Giro d'Italia.

 

Etape 8 ini termasuk salah satu etape yang dilingkari sebagai penentu juara overall. Maklum, ujungnya adalah tanjakan sepanjang 17 km, dengan kemiringan rata-rata 6 persen.

Hingga tiba di tanjakan penutup itu, tanda-tandanya tujuh pembalap breakaway bakal mampu mencuri kemenangan dari peloton utama. Apalagi hujan lebat turun, membuat banyak bagian jalan tergenang parah.

 

Namun, peloton berisi para unggulan tidak mau menyerah. Mereka terus tancap gas dan menangkap para pelarian satu per satu. Pada km terakhir, Carapaz melejit ke depan, menangkap pelarian terakhir yaitu Koen Bouwman (LottoNL-Jumbo).  Kemenangan pun dia raih.

 

Di belakangnya, para unggulan juara mencoba saling meninggalkan, mengejar bonus waktu bagi finisher tiga besar (dua posisi di belakang Carapaz).

Pada akhirnya, Davide Formolo (Bora-Hansgrohe) dan Thibaut Pinot (Groupama-FDJ) meraih posisi dua dan tiga, sedikit mengubah komposisi top ten GC.

Andalan Team Sky, Chris Froome, sempat terpeleset dan jatuh, tapi tetap mampu mengejar unggulan lain dan tidak kehilangan waktu satu detik pun.

Chris Froome tetap mengejar dan tidak kehilangan waktu satu detik pun.

 

Simon Yates (Mitchelton-Scott) tetap mempertahankan pink jersey menuju Etape 9 Minggu ini (13 Mei). Lagi-lagi, Etape 9 akan berakhir di tanjakan, 224 km dari Pesco Sannita menuju Gran Sasso d’Italia.

Simon Yates (Mitchelton-Scott) masih bertahan mengenakan pink jersey setelah Etape 8 berakhir.

 

Di etape ini, Carapaz akan menjadi satu lagi pembalap yang akan diawasi oleh para unggulan. Apalagi karena dia berada di urutan top ten GC. Meski demikian, pembalap 24 tahun itu tetap menjaga ekspektasi.

“Saya akan menghadapi lomba ini hari demi hari. Jalan menuju Roma masih jauh. Tapi saya di sini untuk melihat apa yang bisa saya capai di Giro ini,” kata Carapaz. (mainsepeda)

 

Hasil Etape 8 Giro d’Italia 2018
(Top Ten)

1. Richard Carapaz (Ekuador), Movistar 5 jam 11 menit 35 detik
2. Davide Formolo (Italia), Bora-Hansgrohe + 7 detik
3. Thibaut Pinot (Prancis), Groupama-FDJ
4. Enrico Battaglin (Italia), LottoNL-Jumbo
5. Simon Yates (Inggris), Mitchelton-Scott
6. Domenico Pozzovivo (Italia), Bahrain-Merida
7. Esteban Chavez (Kolombia), Mitchelton-Scott
8. Patrick Konrad (Austria), Bora-Hansgrohe
9. Michael Woods (Kanada), EF Education First-Drapac
10. Pello Bilbao (Spanyol), Astana

 

General Classification
(setelah 8 dari 21 Etape)

1. Simon Yates (Inggris), Mitchelton-Scott 31 jam 43 menit 12 detik
2. Tom Dumoulin (Belanda), Team Sunweb + 16 detik
3. Esteban Chavez (Kolombia), Mitchelton-Scott + 26 detik
4. Thibaut Pinot (Prancis), Groupama-FDJ + 41 detik
5. Domenico Pozzovivo (Italia), Bahrain-Merida + 45 detik
6. Rohan Dennis (Australia), BMC + 53 detik
7. Pello Bilbao (Spanyol), Astana + 1 menit 3 detik
8. Richard Carapaz (Ekuador), Movistar + 1 menit 6 detik
9. Chris Froome (Inggris), Team Sky + 1 menit 10 detik
10. George Bennett (Selandia Baru), LottoNL-Jumbo + 1 menit 11 detik

 

Foto-foto: Instagram dan Twitter Movistar, Giro d'Italia.

Populer

Kosong Sembilan CC, Pecinta Kecepatan Dalkot Jakarta Tiap Selasa
Campagnolo Kembali ke Balapan WorldTour 2025
Hujan Sepanjang Jalan, Puluhan Cyclist DNF
Pompa Ban Anda sesuai Berat Badan
De Bleu CC Gairah Kota Biru
Taiwan KOM 2024 - Rute Lama Kena Gempa, Rute Baru Jadi 150 Km
Kolom Sehat: Meri, tapi Bukan Anak Bebek
Journey To TGX 2024 Terbuka untuk Berbagai Jenis Sepeda (No eBike!)
Ijen KOM 2024: Inilah Kuliner Hidden Gem Banyuwangi, Wajib Cicip!
Lionel Taminiaux Memimpin Etape Pertama Tour of Guangxi 2024