Mengalahkan Peter Sagan (BORA-Hansgrohe) dalam adu sprint membawa Arnaud Demare (Groupama-FDJ) menang di etape 7 Giro d'Italia 2020, Jumat (9/10) malam. Pembalap 29 tahun asal Prancis tersebut telah mengoleksi tiga kemenangan di Giro tahun ini.
Demare dan Sagan bersaing sangat sengit di Giro 2020. Sejauh ini Demare lebih unggul. Ia sudah tiga kali mengalahkan Sagan dalam adu sprint. Sagan yang baru pertama kali tampil di Giro, sudah tiga kali menjadi runner-up.
"Ini adalah etape yang sangat cepat dengan echelon, berangin, dan banyak tabrakan. Ini membikin sangat nervous. Untungnya semuanya tenang, tetapi itu juga sprint yang cepat," ujar Demare tentang kemenangannya di etape 7.
Etape 7 menyuguhkan rute yang memanjakan para sprinter. Jaraknya 143 kilometer. Medannya benar-benar flat, mulai dari titik start di Matera hingga memasuki garis finis di Brindisi. Angin yang kencang membuat peloton terpecah menjadi beberapa echelon.
Grup terdepan diisi empat pembalap, yaitu Josef Cerny (CCC), Thomas De Gendt (Lotto Soudal), Simon Pellaud (Androni Giocattoli-Sidermec), dan Marco Frapporti (Vini Zabù-KTM). Sagan, Demare, Vincenzo Nibali, dan sejumlah pembalap lain berada di grup kedua di belakang empat pembalap terdepat.
Keempat pembalap itu tertangkap setelah memimpin hampir 30 kilometer. Setelah mayoritas pembalap bergabung dalam rombongan besar, manuver dilakukan oleh Pellaud dan Frapporti. Tapi mereka kembali bergabung dengan peloton sekitar 55 kilometer menjelang finis.
Sebuah kecelakaan masif melumpuhkan separuh dari peloton di 45 kilometer menjelang finis. Seluruh pembalap akhirnya kembali bersama di 20 kilometer terakhir. Angin kencang di jalan utama menuju Brindisi membuat seluruh tim melindungi sprinter dan pembalap utamanya di 10 kilometer menjelang finis.
Deceuninck-QuickStep, Jumbo-Visma, dan Groupama-FDJ adalah tim yang memimpin ke kota finis sebelum kereta-kereta cepat mengambil kendali. Demare mulai melepaskan manuver di beberapa ratus meter menjelang finis dengan Sagan berada di belakangnya. Demare berhasil mempertahankan posisinya. Ia finis pertama di etape 7.
"Saya merasa Sagan ada di sana, siap melewati saya, tetapi saya tahu bagaimana mempertahankannya di pedal," ungkap pembalap asal Prancis itu.
"Memiliki rekan tim yang fantastis membuat perbedaan hari ini. Sungguh menakjubkan apa yang mereka lakukan untuk saya," kata Démare tentang timnya terlatih dengan baik dan sangat efisien.
Tak sekadar memenangkan etape 7, Demare semakin tak tergoyahkan di puncak points classification. Ia mengoleksi 161 angka, unggul 55 poin dari Sagan yang berada di ranking kedua. Sementara itu, Joao Almeida (Deceuninck-QuickStep) yang finis di posisi 16, tetap memimpin di puncak General Classification (GC). (mainsepeda)
Hasil Etape 7 Giro d'Italia 2020 (Top Ten)
1. Arnaud Demare (Prancis), Groupama-FDJ 2 jam 47 menit 28 detik
2. Peter Sagan (Slovakia), BORA-Hansgrohe +0
3. Michael Matthews (Australia), Sunweb +0
4. Ben Swift (Inggris Raya), Ineos Grenadiers +0
5. Alvaro José Hodeg (Kolombia), Deceuninck-QuickStep +0
6. Rudy Barbier (Prancis), Israel Start-Up Nation +0
7. Davide Ballerini (Italia), Deceuninck-QuickStep +0
8. Enrico Battaglin (Italia), Bahrain McLaren +0
9. Filippo Fiorelli (Italia), Bardiani-CSF-Faizanè +0
10. Elia Viviani (Italia), Cofidis +0
General Classification usai 7 etape dari 21 etape (Top Ten)
1. Joao Almeida (Portugal), Deceuninck-QuickStep 24 jam 48 menit 29 detik
2. Pello Bilbao (Spanyol), Bahrain McLaren +43
3. Wilco Kelderman (Belanda), Sunweb +48
4. Harm Vanhoucke (Belgia), Lotto Soudal +59
5. Vincenzo Nibali (Italia), Trek-Segafredo +1:01
6. Domenico Pozzovivo (Italia), NTT Pro Cycling +1:05
7. Jakob Fuglsang (Denmark), Astana +1:19
8. Steven Kruijswijk (Belanda), Jumbo-Visma +1:21
9. Patrick Konrad (Austria), Bora-Hansgrohe +1:26
10. Rafal Majka (Polandia), Bora-Hansgrohe +1:32
Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 17
Foto: Bettini Photo