Eddy Merckx mewariskan julukan "The Cannibal" kepada Tadej Pogacar (UAE Team Emirates). Menurut legenda balap sepeda asal Belgia itu, Pogacar punya segalanya untuk menjadi yang terbaik. Pembalap asal Slovenia ini diprediksi bisa memenangkan Tour de France lebih dari lima kali
Merckx hadir di Mourenx sebelum dimulainya Etape 19, Jumat (16/7) malam. Pria 76 tahun itu menyempatkan diri memberi selamat kepada Mark Cavendish (Deceuninck-QuickStep). Cavendish adalah sprinter asal Inggris yang menyamai jumlah kemenangan Merckx di Tour de France, yakni 34 kemenangan.
Selain memberikan selamat kepada Cavendish, Merckx juga berbicara tentang persaingan di peloton saat ini. Katanya, Pogacar adalah yang terbaik dewasa ini. Sang raja Tour de France seolah melihat Pogacar sebagai putra mahkotanya.
"Saya melihat dalam dirinya sosok Cannibal baru. Ia telah memenangkan satu Tour de France, dan biasanya ia akan segera memenangkan yang kedua," Merckx seperti yang dilansir Sporza.
Bersama dengan Bernard Hinault, Jacques Anquetil, dan Miguel Indurain, Merckx adalah pemegang rekor juara Tour de France terbanyak dalam sejarah. Masing-masing mengoleksi lima gelar. Saat ini hanya Chris Froome (Israel Start-Up Nation) yang paling mendekati dengan empat gelar.
Tapi Froome sudah tua. Pembalap asal Wales ini sudah melewati performa terbaiknya. Merckx melihat Pogacar sebagai yang punya potensi. Apalagi usianya masih 22 tahun. Menurut Merckx, pemuda asal Slovenia ini pasti bisa memenangkan Tour de France lebih dari lima kali.
"Tadej sangat kuat. Saya melihat ia memenangkan beberapa edisi Tour di tahun-tahun mendatang. Jika tidak ada yang terjadi padanya, ia pasti bisa memenangkan Tour de France lebih dari lima kali," puji Merckx. (mainsepeda)
Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 50
Foto: ASO