Sepedanya unik, lucu, mungil dan warna-warni. Anggotanya seru, kocak dan fun. Itulah gambaran komunitas Bikeberry Surabaya. Geng sepeda lipat berbagai merek.
Menjadi pembeda dengan komunitas lain, saat berfoto grup-pun mereka anti mainstream. Berdiri berjajar dengan sepeda di samping, buat mereka, basi banget!
Muncullah ide kreatif dari Adi Nugroho, Awang dan Nashrullah Fahmi. “Kita coba bikin foto hanging yuk, kebetulan ada drone DJI Spark yang baru dibeli Arsha Acong, nih!” seru Fahmi di Minggu pagi itu.
Setelah mencari lokasi yang pas, dipilihlah lapangan hoki di kawasan Karangmenjangan, Surabaya. Awalnya, coba satu foto dulu. Fahmi jadi “korban” pertama keusilan Adi dan Awang.
Fahmi jadi "korban" foto pertama keusilan kawan-kawannya.
Pria yang menjabat sebagai humas Bikeberry Surabaya ini harus tiduran di atas paving stone. Gaya harus seperti jatuh dan menggandoli Bromptonnya. Lalu difoto dari atas tepat 90 derajat. Taaadaa…… jadinya keren banget!
Eva, salah satu anggota Bikeberry Surabaya langsung jatuh cinta dan minta difotoin seperti itu juga. Begitu juga Diana dan Oeli. “Tapi proses fotonya jangan lama-lama ya. Panas nih, sayang wajahku, perawatannya mahal, lho!” teriak mereka kompak.
Total dibutukan waktu 2-3 jam untuk mendapatkan foto-foto ini. “Ada empat angle foto grup yang kita pilih tapi jepretnya ratusan kali. Baru dipilih mana yang terbaik paling natural,” kekeh Adi yang piawai urusan gawai ini.
“Yang susah bilang ke teman-teman jangan lihat drone. Mereka malah lihat drone jadinya kan jelek. Fokus wajah dan mata harus ke sepeda atau ke temannya,” imbuh Fahmi terbahak-bahak.
Kendala lain, cewek pinginnya cepat selesai, tapi mereka paling rewel soal angle foto. “Apalagi kalo kelihatan perutnya pasti mereka minta difoto ulang. Hahaha……” tutup Awang. Seru dan keren, kan? Yuk, coba foto hanging dengan road bike atau MTB-mu!(mainsepeda)
Foto grup anti mainstream Bikeberry Surabaya
Tulus berfoto hanging ala akrobatik on bike
Faisol dan Goura berfoto hanging ala cyclist tertinggal.
Bikeberry Surabaya saling bergantung satu sama lain.
Awang yang melayang.
Menolong dan memanjat ala Bikeberry Surabaya.
Oeli terbang di atas sepeda lipat.
Diana berpose memanggil teman.
Hormat grak! ala Eva
