Bersepeda tampaknya bukan sekadar hobi dan olahraga di kalangan anak muda. Menurut survei komunitas Bike2Work (B2W) Indonesia pada Agustus kemarin, mereka juga memanfaatkan sepeda sebagai alat transportasi.
Dalam rilis resminya, B2W Indonesia mengatakan jika survei ini diikuti 365 responden. Mayoritas berusia 25 tahun. Dari jumlah itu, terdapat 61 persen yang menggunakan sepeda sebagai moda transportasi. Setidaknya tiga kali atau lebih dalam sepekan.
"Meskipun belum mewakili mayoritas anak muda Indonesia, setidaknya memberi gambaran bahwa sepeda mulai mendapatkan tempat di hati anak muda," kata Ketua Umum B2W Indonesia Fahmi Saimima.
Yang menarik adalah alasan mereka menggunakan sepeda sebagai alat transportasi. Sekitar 73,9 persen ingin membantu mengurangi polusi udara dan kemacetan di jalan. Kemudian 13,2 persen responden ingin membantu menanggulangi dampak perubahan iklim. Sebab 88,7 persen berpendapat suhu bumi meningkat dalam 10 tahun terakhir.
Terkait pembatasan kendaraan bermotor pribadi, sebanyak 28,3 persen sepakat untuk dibatasi. Sedangkan untuk menekan dampak negatif perubahan iklim, di perkotaan perlu didorong mobilitas aktif berjalan kaki dan bersepeda (51,8 persen).
Ketua I B2W Indonesia Gilang Gumilang menambahkan, semangat anak muda untuk menjadikan sepeda sebagai alat transportasi, menjadi bagian dari gaya hidup sehat, dan bentuk kepedulian mereka terhadap bumi yang lebih baik, semestinya didukung.
"Pola dukungan itu diwujudkan dengan sarana dan prasarana yang menjamin hak atas rasa aman mereka saat bersepeda. Karena itu, Bike2Work Indonesia mendorong terwujudnya kota ramah pesepeda," katanya. (mainsepeda)
Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 56
Foto/Ilustrasi: Rupert Fowler