Vincenzo Nibali kering gelar sejak bergabung dengan Trek-Segafredo pada awal 2020. Nibali melalui musim lalu tanpa mendapatkan satu kemenangan pun. Paceklik kemenangan ini berlanjut pada 2021. Ia melalui 12 lomba tanpa satu kemenangan pun.
Tren negatif ini akhirnya terhenti pada Jumat (1/10). Nibali memenangkan balapan ke-13-nya pada musim ini, Giro di Sicilia 2021. Pembalap 36 tahun itu mengunci juara overall setelah memenangkan etape empat, Jumat malam.
Nibali menyelesaikan lomba sejauh 180 kilometer, dari Sant'Agata di Militello menuju Mascali, dengan catatan waktu 4 jam 24 menit 29 detik. Simone Ravanelli (Androni Giocattoli-Sidermec) dan Alessandro Covi (UAE Team Emirates) finis kedua dan ketiga dengan selisih 49 detik.
Kemenangan ini membawanya naik sembilan peringkat di klasemen overall. Ia memuncaki General Classification (GC) dengan total waktu 18 jam 9 menit 50 detik. Pembalap senior Alejandro Valverde (Movistar) jadi runner-up. Sedangkan peringkat ketiga diduduki Covi.
"Kemenangan ini sangat berarti. Saya menang di kandang sendiri, di Sisilia. Itu adalah sesuatu yang sudah lama saya tunggu. Bagi saya dan tim," ucap Nibali selepas balapan.
"Jika melihat ke belakang, saya dapat mengatakan bahwa ini bukanlah dua tahun yang mudah. Begitu banyak kejadian tak terduga yang memengaruhi saya. Pandemi, patah tulang, serta terlalu banyak masalah fisik tidak biasa yang saya alami," bilang pembalap berjuluk Si Hiu itu.
Kemenangan di Sisilia bisa menjadi kado perpisahan manis untuk Trek-Segafredo. Pasalnya, Nibali kembali ke pelukan Astana pada musim depan. "Bayang-bayang mengakhiri karier di Trek-Segafredo tanpa kemenangan, cukup membebani saya. Tetapi sekarang saya bisa bersukacita," katanya. (mainsepeda)
Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 58
Foto: Cor Vos, Bettini