Kabar bagus untuk semua organizer yang ingin menyelenggarakan event balap sepeda di Jawa Timur (Jatim). Pengprov ISSI Jatim menegaskan bahwa seluruh pengurusan izin event di Jatim akan dibebaskan dari biaya, alias gratis.
Hal ini disampaikan Ketua Pengprov ISSI Jatim Wahid Wahyudi melalui Sekretaris Umum (Sekum) ISSI Jatim Surtiyono. Alasannya, event sepeda merupakan satu dari enam program pokok PB ISSI. Serta salah satu kunci sukses olahraga bersepeda tetap eksis meski diterjang Pandemi Covid-19.
"Kami bersyukur hampir seluruh event di Jatim meminta rekomendasi ke Pengprov agar kegiatan itu tidak salah langkah. Kami berkomitmen bahwa permintaan rekomendasi event harus bebas dari pembiayaan," bunyi pernyataan tertulis Wahid yang dibacakan oleh Surtiyono.
Selain event sepeda, lima program pokok PB ISSI lainnya adalah atlet yang tetap bugar dalam masa pandemi, venue bersepeda yang kian menjamur di banyak daerah, pelatih yang kompeten dan bersertifikat, commissaire, serta roda organisasi yang tetap berjalan meski terhalang pandemi.
Khusus untuk pelatih dan commissaire, Wahid menegaskan bahwa ISSI Jatim akan berusaha menambah SDM di kedua sektor tersebut. Caranya dengan memperbanyak pelatihan dan sertifikasi. Untuk commissaire, Wahid berjanji akan mengadakan pelatihan sebelum Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), Juli nanti.
"Kami berharap lewat agenda balap sepeda yang digelar masyarakat, mampu menginisiasi munculnya gairah untuk hidup sehat. Kami juga mengimbau segala kegiatan bersepeda di Jatim untuk ikut mendorong gerakan vaksinasi yang bekerja sama dengan pemerintah setempat," pesan Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi (Pj Sekdaprov) Jatim ini.
Terakhir, Wahid bersyukur karena Jatim menempatkan atlet dan pelatih terbanyak di Pelatnas di Jogja. "Ada 16 atlet dan enam pelatih asal Jatim di Pelatnas," ungkap Wahid. (mainsepeda)
Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray episode 71
Foto: Humas ISSI Jatim