.jpg)
.jpg)
Primoz Roglic (Jumbo-Visma) segera mengawali musim balap 2022 pada akhir bulan ini. Pembalap asal Slovenia itu dijadwalkan tampil dalam dua balapan di Prancis, yakni Faun-Ardèche Classic dan Drôme Classics.
Roglic menjadikan Tour de France sebagai target terbesarnya tahun ini. Setelah gagal juara pada dua musim sebelumnya, Roglic tak ingin kalah lagi.
Oleh sebab itu, persiapan maksimal dilakukan menyambut musim 2022. Sebelum bertarung di balapan terheboh di dunia tersebut, Roglic akan tampil di sejumlah event lain sepanjang Februari hingga Juni nanti.
Juara tiga edisi terakhir La Vuelta a Espana tersebut memilih Faun-Ardèche Classic untuk membuka musim 2022. Balapan ini akan berlangsung pada Sabtu (26/2) mendatang.
Berselang sehari, Roglic masih akan membalap di Prancis, tepatnya di ajang Drôme Classics. Jumbo-Visma telah menyusun komposisi pembalap untuk menemani sang superstar selama dua hari di Prancis.
Skuad asal Belanda tersebut menunjuk Robert Gesink, Sepp Kuss, Tobias Foss, dan Johas Vingegaard untuk mengawal Roglic. Khusus untuk Kuss dan Vingegaard, mereka akan menjadi partner Roglic di Tour de France nanti.
Selain kelima nama tersebut, Jumbo-Visma juga memboyong Sam Oomen dan Mick Van Dijke. Keduanya akan bertindak sebagai pembalap cadangan.
Sementara itu, Faun-Ardèche Classic merupakan one day race yang berlangsung di Guilherand-Granges. Balapan kategori 1.Pro itu akan menempuh total jarak sepanjang 168,6 kilometer.
Drome Classic juga tercatat sebagai one day race kategori 1.Pro. Para pembalap akan menempuh rute sejauh 191,5 kilometer di Étoile-sur-Rhône.
Setelah menyelesaikan Faun-Ardèche Classic dan Drome Classic, Roglic masih akan bertahan di Prancis para awal Maret. Runner-up Tour de France 2020 ini dijadwalkan tampil di Paris-Nice yang akan dimulai 6 Maret nanti.
Roglic memiliki misi yang belum tuntas di balapan delapanm etape tersebut. Kiprahnya di Paris-Nice pada tahun lalu berakhir sangat tragis.
Ia seharusnya menjadi juara overall karena menguasai balapan sejak awal. Akan tetapi, kecelakaan tragis di Etape 8 membuat gelar juara akhirnya melayang.
Roglic melorot ke peringlat 15 di klasemen overall. Sementara pemuncak General Classification diambil alih pembalap asal Jerman, Max Schachmann (Bora-Hansgrohe).
Setelah membereskan tiga balapan di Prancis, Roglic akan bergeser di Italia. Pembalap 32 tahun itu akan menikuti Milan-San Remo yang akan dihelat pada 19 Maret mendatang.
Milan-San Remo bukan satu-satunya balapan Monumen yang akan ia ikuti tahun ini. Sebab Roglic dijadwalkan tampil kembali di Liège-Bastogne-Liège di Belgia pada 24 April nanti. (mainsepeda)
Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 74
Foto: Jumbo-Visma
