Tiga kasus positif Covid-19 secara beruntun terjadi di Tourd de France 2022 pada akhir pekan kemarin. Vegard Stake Laengen (UAE Team Emirates) dan Geoffrey Bouchard (AG2R Citroën) tidak start di Etape 8 lantaran terjangkit virus ini. Lalu Guillaume Martin (Cofidis) terpaksa tidak start di Etape 9 dengan alasan serupa.
Amaury Sport Organisation (ASO) sebagai penyelenggara Tour de France, berusaha melindungi pembalap, staf, maupun jajaran tim peserta dengan penerapan protokol kesehatan ketat. Meski demikian, mereka masih kecolongan dengan tiga kasus Covid-19 dalam dua hari beruntun.
Bouchard, misalnya. Ia mengaku tidak enak badan selama balapan. Setelah dilakukan tes pada Jumat, 8 Juli 2022, diketahui jika Bouchard terjangkit Covid-19. Dalam rilis resmi tim, pembalap asal Prancis tersebut sangat kecewa karena angkat kaki lebih dini dari Tour de Fance
"Ini adalah Tour de France pertama saya. Saya sedih karena harus mengakhirinya dengan cara seperti ini. Saya berharap rekan-rekan setim saya sukses untuk sisa etape di Tour de France 2022," ucap Bouchard.
Kondisi serupa juga dialami Laengen. Ia mulai menunjukkan gejala pada Jumat lalu. Benar saja. Setelah dites, pembalap asal Norwegia itu dinyatakan positif Covid-19. "Sesuai protokol, demi keselamatan dirinya, tim, dan peloton, Laengen harus ditarik dari balapan," kata dokter tim UAE Team Emirates, Adriano Rotunno.
Sementara Martin harus meninggalkan Tour de France sebelum dimulainya Etape 9. Tim Cofidis mengonfirmasi bahwa salah satu rider andalannya itu positif Covid-19. "Sesuai peraturan dan kesepakatan dengan dokter UCI dan ASO, Guillaume Martin tidak start di Etape 9," bunyi rilis resmi Cofidis.
Cofidis juga menjelaskan bahwa pembalap lainnya serta seluruh staf juga dilakukan pemeriksaan menyeluruh. Hasilnya, mereka dinyatakan negatif Covid-19. (mainsepeda)
Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 97
Foto: Getty Images