Egan Bernal (Ineos Grenadiers) sudah kembali ke arena belapan. Pemenang Giro d'Italia 2021 ini telah tampil di Tour of Denmark pada 16-20 Agustus dan Deutschland Tour pada 24-28 Agustus. Hasilnya memang belum sesuai harapan. Tapi Bernal sangat lega karena bisa kembali ke peloton.
Bernal menunggu cukup lama untuk bisa balapan lagi. Ia mengalami kecelakaan pada Januari lalu. Pada saat itu Bernal yang mengendarai sepeda time trial, menabrak bus yang sedang menurunkan penumpang di sebuah halte. Ia harus naik ke meja operasi untuk memulihkan kondisinya.
Proses rehabilitasinya pun tak singkat. Membutuhkan waktu lebih dari enam bulan. Serta dilakukan di dua benua. Setelah menjalani operasi dan perawatan di Kolombia, Bernal kemudian diterbangkan ke Eropa untuk dirawat di Monako.
Bernal menjalani rehabilitasi setiap pagi. Setelah tuntas, ia menjalani latihan ringan dengan sepeda selama satu hingga dua jam. Pada malam harinya ia akan kembali ke rehabilitasi. Bernal mengaku bahwa ini adalah rutinitas yang sulit. Serta sedikit membosankan.
"Selama dua bulan pertama, itu adalah kegiatan yang sedikit melelahkan. Tetapi setelah delapan bulan, saya baik-baik saja," cerita Bernal dalam wawancara dengan Mundo Ciclístico.
Kini dua balapan telah ia jalani. Hasilnya memang tidak sesuai harapan. Bernal out di Etape 5 Tour of Denmark 2022. Kemudian ia kembali gagal finis di Etape 4 Deutschland Tour 2022. Bernal tak menampik jika comeback ke lintasan balap lebih sulit daripada debut profesionalnya.
"Rasanya berbeda. Tetapi pada saat yang sama, itu cukup menyenangkan. Saya senang menggunakan back number lagi. Sejak 10 kilometer pertama saya sangat takut, sangat gugup, tetapi setelah itu saya merasa lebih baik dan lebih tenang," akunya.
Pembalap 25 tahun ini mengaku diterima sangat baik oleh peloton. Banyak koleganya sesama pembalap yang menyambutnya dengan hangat. Inilah yang membuat Bernal merasa nyaman. "Ini adalah sambutan yang luar biasa bagi saya," ungkapnya
Balapan di Denmark dan Jerman bukan akhir dari perjalanan Bernal musim ini. Pemenang Tour de France 2019 ini dijadwalkan mengikuti sejumlah event balap di Italia. Termasuk Il Lombardia yang akan berlangsung pada awal Oktober mendatang.
"Jika melihat insiden yang saya alami, fakta bahwa saya masih hidup adalah keuntungan. Saya sempat merasa rentan. Tapi ketika saya sudah berada di peloton, mental saya berubah," terang Bernal. (mainsepeda)
Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 106
Foto: Sprint Cycling Agency