Bromo KOM Challenge menjadi satu-satunya event yang dipromosikan KDEI Taipei di Taiwan KOM

Event gowes paling akbar di Taiwan, Taiwan KOM dimulai pada Jumat, 28 Oktober 2022. Pengambilan starter kit digelar di Chisingtan Scenic Area pada Kamis, 27 Oktober 2022. Kantor Dagang Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei turut berpartisipasi di ajang ini untuk mempromosikan Bromo KOM Challenge 2023.

Kepala Bidang Pariwisata dan Perhubungan KDEI Taipei Ichwan Joesoef bercerita, pihaknya mendapat tawaran dari penyelenggara Taiwan KOM untuk membuka booth saat pengambilan starter kit. Tidak lama kemudian, KDEI Taipei menghubungi Mainsepeda.com untuk berkoordinasi terkait promosi Bromo KOM di ajang tersebut.

"Gunung Bromo sendiri sudah dikenal oleh orang Taiwan. Begitu juga dengan Gunung Ijen. Sebab termasuk untuk wisata trail Indonesia. Sedangkan Taiwan KOM sudah dikenal secara global. Sebagai destinasi cyclist dunia yang suka tanjakan. Peserta tahun ini dari 20 negara," ucap Ichwan.

"Oleh sebab itu, kami dari KDEI Taipei juga ingin memperkenalkan kepada peserta Taiwan KOM. Bahwa Indonesia juga ada event sepeda yang sangat seru lho. Pasti tidak kalah menarik buat mereka. Namanya Bromo KOM. Itu yang kami tawarkan ke peserta Taiwan KOM," imbuh pria berdarah Minang ini.

Alumnus Institut Teknologi Bandung (ITB) itu mengungkapkan bahwa ini merupakan kali pertama KDEI Taipei mempromosikan sebuah event sepeda di Taiwan. Sejauh ini, mereka memang memiliki hubungan baik dengan otoritas olahraga sepeda di sana. Termasuk dengan Taiwan Cyclist Federation (TCF) sebagai penyelenggara Taiwan KOM Challenge.

Itulah mengapa KDEI Taipei memperoleh kesempatan untuk mempromosikan Indonesia di event tersebut. Dan, ajang yang mereka pilih adalah Bromo KOM Challenge yang dikenal sebagai 'naik hajinya' cyclist di Indonesia. Ichwan menyebut bahwa respons yang mereka terima sangat positif.

"Ada banyak yang sudah ke Bromo. Tapi naik kendaraan bermotor. Belum pernah gowes ke Bromo. Yang mereka bayangkan adalah pemandangan indahnya. Ada juga yang punya partner di Indonesia. Mereka baru mendengar tentang Bromo KOM, mereka tertarik untuk ikut," ungkap Ichwan.

"Selain itu, Lee Rodgers yang menjadi co-organizer di Taiwan KOM Challenge juga tertarik. Kami sempat ngobrol dan bertukar informasi," imbuh ayah tiga anak itu.

Kepala Bidang Pariwisata dan Perhubungan KDEI Taipei Ichwan Joesoef

Sementara itu, Taiwan KOM Challenge 2022 akan menempuh total jarak 84,8 kilometer. Peserta akan start dari Chisingtan Scenic Area menuju Bilu Divine Tree yang berada di elevasi 2.150 meter. Taiwan KOM seharusnya finis di Wuling. Akan tetapi rute diubah karena longsor akibat typhoon.

Sedangkan KDEI adalah lembaga ekonomi bersifat non-pemerintah di bawah pembinaan Menteri Perdagangan. Salah satu tugas KDEI Taipei adalah memperluas, memperlancar dan meningkatkan kerjasama ekonomi dan perdagangan dalam arti yang seluas-luasnya antara Indonesia dan Taiwan. (mainsepeda)

Podcast Mainsepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 112

Foto: KDEI Taipei

Populer

Samba Kawal Ganjar Pranowo Sosialisasi Pandemi Covid-19 ke Masyarakat
UCI Rilis Jadwal Baru, Kejuaraan Dunia 2020 Tetap di Swiss
Cyclist Jakarta Hingga Martapura Siap "Menyerbu" Banyuwangi
Indonesia Kirim Tujuh Pembalap di Asian Road Cycling Championships
Pendaftaran Mulai Besok, EJJ 2025 Menawarkan Spot Baru 
Indah di Kapelmuur, Seru di Paterberg
Produsen Ban Mobil Serbu Pasar Sepeda
Tren Sadel Hidung Pendek
Giro d’Italia 2018: Tim Wellens Juara Merambat Etape 4
Rio Akbar Sabet Emas di Balap BMX Asia 2018