Kolom Sehat: Rawon on the Bike

Apabila Anda bertanya, apakah normal lapar ketika bersepeda jauh? Jawabannya normal menurut saya. Pertanyaan selanjutnya, apa yang harus kita lakukan ketika lapar di atas sepeda dan masih dalam perjalanan ke suatu tujuan? Nah pastinya kita harus makan.

Ini jawaban yang sederhana dan mutlak. Kalau lapar, ya makan. Seperti mobil, kalau bensinnya habis ya harus diisi, kan. Nah yang menjadi pertimbangan adalah bagaimana cara makannya. Kan lagi sepedaan nih. Apa harus berhenti dan makan? Atau makan di atas sepeda?

Sudah beberapa kali saya membahas makan yang harus berhenti. Seperti rawon, nasi campur, dan lainnya untuk dinikmati di sebuah warung atau depot. Nah apa mungkin rawon dimakan ketika di atas sepeda?

Menurut saya bisa. Tapi tidak seperti yang disajikan di depan dengan nampan,mangkok, lengkap dengan sambal dan kecambah tambahannya. Bisa bila rawonnya dikemas dalam sebuah plastik seperti es teh. Hanya saja, yang sulit mengatur suhunya biar tidak ngendal.

Apa saja yang memungkinkan dimakan di atas sepeda? Berikut beberapa di antaranya:

1. Buah 
Buah adalah salah satu pilihan favorit pesepeda. Biasanya rasanya manis, bergizi karena kaya mineral yang diperlukan. Serta mudah dibawa. Kecuali buah durian pastinya. Biasanya pilihan paling terfavorit adalah buah pisang. Walau banyak juga yang membawa kurma.

2. Permen Empuk 
Apa ya bahasanya yang benar? Salah satu yang paling umum menurut saya adalah Yupi. Permen empuk berbentuk seperti gel. Warna warni biasanya. Permen seperti ini banyak dimakan pesepeda karena mudah dikunyah,manis, dan mudah dibawa .

3. Kacang
Ada juga yang gemar sangu kacang, mete, atau produk turunannya. Bumbu pecel tidak termasuk karena masih perlu ulekan. Kombinasi aneka kacang dan produk olahannya adalah salah satu makanan yang mudah dimakan di atas sepeda. Contohnya seperti kacang tanah, mete, atau almond. Kacang panjang tidak dihitung karena itu termasuk sayur-mayur.

4. Roti
Berbagai bentuk roti sangat mudah dinikmati di atas sepeda. Karena rasanya bisa menyesuaikan selera. Juga cukup tahan untuk dibawa. Salah satu contohnya ada waffle dengan kemasan yang tipis dan mudah dibawa. Yang saya tidak sarankan adalah membawa roti bagea karena mengunyahnya sulit. Ditelan langsung juga bisa kelolodan (tersedak).

5. Havermut Beku dan Hiwan
Kadang cyclist juga punya cara tak lazim yang praktis dan cocok dengan pola makannya. Salah satu yang satu tahu adalah Ko Kay. Beliau membungkus Havermut atau hiwan (bakso ikan) sudah dimasak ke dalam kantong plastik kecil. Ketika di atas sepeda plastiknya digigit di bagian ujung. Kemudian dimakan dari situ.

Masih ada beberapa cara lagi semestinya. Tapi intinya makan di atas sepeda itu perlu. Karena untuk mempertahankan tenaga. Penting menjaga asupan saat bersepeda jarak jauh. Bila mempunyai cyclo comp, Anda bisa melihat kira-kira berapa kalori yang Anda bakar ketika bersepeda. Dari angka itu Anda bisa memperkirakan seberapa sering Anda makan. Sekian. (johnny ray)

Podcast Mainsepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 126

Foto: Dewo Pratomo, @motretsport