.jpg)
.jpg)
Giliran Jasper Philipsen (Alpecin-Deceuninck) yang menunjukkan taringnya di Tirreno-Adriatico 2023. Pembalap asal Belgia itu finis pertama di etape 3 pada Rabu (9/3) malam waktu Indonesia. Ini merupakan kemenangan pertama pada musim ini untuk rider 25 tahun tersebut.
Etape 3 Tirreno-Adriatico 2023 membawa para pembalap melintasi rute sepanjang 216 km. Peloton start di Follonica dan finis di Foligno. Ada dua tanjakan yang dilalui. Pertama Passo del Lume Spento yang memiliki panjang 12,5 km dengan gradien tertinggi 6,8 persen. Juga La Foce yang memiliki panjang 5,3 km dengan gradien maksimal 6,5 persen.
Setelah melintasi dua tanjakan di tengah lomba itu, para pembalap disugihkan dengan medan flat hingga ke garis finis. Lomba dibuka dengana aksi breakaway dari empat pembalap, yakni Stefano Gandin dan Alessandro Iacchi dari tim Corratec serta Davide Bais dan Mattia Bais dari Eolo-Kometa. Mereka sempat memimpin hingga gap lebih dari lima menit.
Rombongan terdepan mulai pecah ketika mulai nanjak di Passo del Lume Spento. Gandin dan Iacchi tercecer. Sementara Bais bersaudara tetap bertahan di depan di sisa 136 km. Situasi ini terus terjaga hingga mereka nanjak di La Foce. Bais bersaudara baru tertangkap rombongan besar di 70 km menuju finis.
Setelah itu peloton terus bersama-sama hingga kilometer akhir. Kemudian masing-masing tim mulai mempersiapkan ruang bagi para sprinter andalannya untuk menyerang. Kali ini Philipsen berhasil menjadi yang tercepat. Dia finis pertama dengan catatan waktu 5 jam 19 menit 8 detik.
Sprinter andalan tim Alpecin-Deceuninck itu mengungguli Phil Bauhaus (Bahrain Victorious) dan Biniam Girmay (Intermarché-Circus-Wanty). "Selalu menyenangkan untuk menang. Tentunya setelah upaya tim seperti ini, untuk menang sangatlah bagus," ucap Philipsen selepas balapan.
Philipsen menjelaskan, rekan setimnya Gianni Vermeersch memberi tahu saat meeting sebelum lomba tentang potensi crosswind di sepuluh kilometer terakhir di etape 3. Beruntung mereka dapat mengantisipasi sebaik mungkin. Termasuk menemukan cara untuk mengatasi tim-tim yang memiliki sprinter kuat seperti Jumbo-Vismna.
Rencana yang telah dirancang oleh tim Alpecin-Deceuninck berjalan sempurna. Mengantarkan Philipsen meraih kemenangan pertama pada musim ini. "Awal musim tidak berjalan seperti yang kami harapkan untuk tim. Namun ini masih awal, kami harus tetap tenang seperti yang kami lakukan di tahun-tahun sebelumnya," sebutnya.
Sementara itu, hasil etape 3 belum memengaruhi posisi Filippo Ganna di puncak General Classification (GC). Pembalap tim Ineos Grenadiers itu masih bertengger di puncak. Ia masih akan mengenakan jersey biru saat di etape 4 pada Kamis (9/3).
Selanjutnya, etape 4 menghadirkan rute sepanjang 218 km. Para pembalap start dari Greccio menuju Tortoreto. Ini merupakan etape terpanjang di Tirreno–Adriatico 2023. (mainsepeda)
Hasil Etape 3 Tirreno–Adriatico 2023 (Top Ten)
1. Jasper Philipsen (Belgia), Alpecin-Deceuninck 5 jam 19 menit 8 detik
2. Phil Bauhaus (Jerman), Bahrain Victorious +0
3. Biniam Girmay (Eritrea), Intermarché-Circus-Wanty +0
4. Matteo Moschetti (Italia), Q36.5 Pro Cycling Team +0
5. Simone Consonni (Italia), Cofidis +0
6. Wout van Aert (Belgia), Jumbo-Visma +0
7. Edward Theuns (Belgia), Trek-Segafredo +0
8. Dylan Groenewegen (Belanda), Team Jayco-AlUla +0
9. Fabio Jakobsen (Belanda), Soudal-QuickStep +0
10. Jordi Meeus (Belgia), Bora-Hansgrohe +0
General Classification usai 3 etape dari 7 etape (Top Ten)
1. Filippo Ganna (Italia), Ineos Grenadiers 10 jam 38 menit 9 detik
2. Lennard Kamna (Jerman), Bora-Hansgrohe + 28
3. Magnus Sheffield (Amerika Serikat), Ineos Grenadiers +30
4. Brandon McNulty (Amerika Serikat), UAE Team Emirates +34
5. Thymen Arensman (Belanda), Ineos Grenadiers +39
6. Joao Almeida (Portugal), UAE Team Emirates +41
7. Andreas Leknessund (Norwegia), Team DSM +41
8. Casper Pedersen (Senmark), Soudal-QuickStep +47
9. Wilco Kelderman (Belanda), Jumbo-Visma +48
10. Alexey Lutsenko (Kazakhstan), Astana Qazaqstan +48
Podcast Mainsepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 127
Foto: Getty Images
