Tidak ada selebrasi di finis Etape ke-17, karena ketiga pembalap yang finis belum tahu siapa yang juara sebelum diputuskan lewat photo finish.

Alberto Dainese (Team DSM) berhasil mencuri kemenangan di etape ke-17 Giro d'Italia. Ia mengalahkan Jonathan Milan (Bahrain Victorious) dan Michael Matthews (Jayco-AlUla) lewat sprint ketat di Caorle. Bahkan kemenangan Dainese juga ditentukan berdasarkan photo finish, karena jarak yang sangat tipis antar pembalap.

Pekan terakhir dari Giro d’Italia didominasi rute pegunungan. Termasuk di etape ke-17 yang start dari Pergine Valsugana menuju Venesia dengan total jarak 197 km.

Team DSM memimpin balapan di lintasan dan tikungan terakhir, atau 600 meter jelang garis finis. Nah, di 400 meter tersisa Matthews melakukan serangan. Ia melesat ke depan peloton yang dipimpin team DSM. Dainese pun coba mengejar Matthews. Jonathan Milan juga ikut bertarung di depan.

Ketiganya saling adu cepat hingga garis finis. Dainese berhasil mencuri kemenangan dengan jarak yang sangat tipis di depan Milan dan Matthews.

“Ini gila, kami melakukan balapan yang gila di akhir etape. Saya tersalip oleh para pembalap di sisi kiri, jadi saya harus berusaha keras mengejar Matthews. Di beberapa meter terakhir saya harus terus mengejar. Lalu saya melihat Milan datang. Saya tidak bisa melakukan sprint lebih kencang karena saya sudah di batas maksimal," Dainese.

"TSenang rasanya bisa menempatkan sepeda saya beberapa centimeter di depan dan meraih kemenangan," imbuhnya


Adu sprint para pembalap menjelang finis etape ke-17.

Niccolo Bonifazio (Intermarché-Circus-Wanty) datang untuk merebut posisi keempat di depan Simone Consonni yang kehabisan tenaga. Sementara Fernando Gaviria (Movistar) harus puas di posisi keenam. Pembalap asal Kolombia itu adalah salah satu dari sejumlah pembalap papan atas yang kehilangan posisinya di kilometer-kilometer terakhir. 

Sementara pemenang etape ke-11 Pascal Ackermann (UEA Team Emirates) menempati posisi ke-10. Mark Cavendish (Astana Qazaqstan) tertinggal jauh di posisi ke-19, setelah sempat berada di belakang Milan.

Tidak ada perubahan di klasemen General Classification (GC). Geraint Thomas (Ineos Grenadiers) yang dijaga ketat rekan-rekan setimnya di etape terakhir berhasil mempertahankan jersey pink.

"Ini adalah hasil akhir yang cukup menyusahkan, tapi saya senang bisa menyelesaikannya. Kami mencoba menyimpan tenaga sebanyak mungkin untuk tiga hari ke depan," kata Thomas.(mainsepeda)

Hasil Giro d'Italia etape-17 (Top Ten)

1. Alberto Dainese, DSM, 4 jam 26 menit 08 detik
2. Jonathan Milan, Bahrain-Victorious, "
3. Michael Matthews, Jayco Alula, "
4. Niccolo Bonifazio, Intermarche-Circus-Wanty, "
5. Simone Consonni, Cofidis, "
6. Fernando Gaviria, Movistar, "
7. Andrea Pasqualon, Bahrain-Victorious, "
8. Alex Kirsch, Trek-Segafredo, "
9. Stefano Oldani, Alpecin-Deceuninck, "
10. Pascal Ackermann, UAE Team Emirates, "

GENERAL CLASSIFICATION 

1. Geraint Thomas, Ineos Grenadiers, 71 jam 58 menit 43 detik
2. Joao Almeida, UAE Team Emirates, +18
3. Primoz Roglic, Jumbo-Visma, +29
4. Damiano Caruso, Bahrain Victorious, +2:50
5. Eddie Dunbar, Jayco-AIUla, +3:03
6. Lennard Kamna, Bora-Hansgrohe, +3:20
7. Bruno Armirail, Groupama-FDJ, +3:22
8. Andreas Leknessund, DSM, +3:30
9. Thymen Arensman, Ineos Grenadiers, +4:09
10. Laurens De Plus, Ineos Grenadiers, +4:32

Jangan lupa tonton podcast mainsepeda episode 133

Populer

Pendaftaran Mulai Besok, EJJ 2025 Menawarkan Spot Baru 
Kolom Sehat: Anti Social-Social Ride
Alur Pendaftaran Cyclist Internasional Mainsepeda EJJ 2025
Kolom Sehat: Bucin
UCI Larang Penggunaan Warna Jersey Pimpinan Klasifikasi GrandTour
Weight Weenie Build: Wdnsdy AJ62 "NAKED" ini hanya 5,6 kilogram!
Taiwan KOM 2024 Dihentikan Karena Badai
Grupset Rotor 13-speed Ini Bisa Mengubah Dunia!
Preview Taiwan KOM 2024: Diwarnai Pembalap Elite Dunia
Kolom Sehat: Taiwan KOM 2024