Gus Irsyad (kiri) sering melakukan kunjungan ke desa-desa di wilayahnya dengan bersepeda.
Perhelatan event bersepeda menanjak paling heboh di Indonesia, Antangin Bromo KOM Challenge 2023 tak lepas dari dukungan total dari daerah-daerah yang menjadi "tuan rumah". Mulai dari Pemkot Surabaya yang menjadi titik start. Pemkot Pasuruan yang menjadi titik pit stop. Juga yang tak kalah luar biasa Pemkab Pasuruan yang menjadi titik finish.
Kolaborasi tiga kepala daerah tersebut dalam menyukseskan gelaran Antangin Bromo KOM Challenge 2023 begitu luar biasa. Eri Cahyadi sebagai Wali Kota Surabaya. Saifullah Yusuf (Gus Ipul) sebagai Wali Kota Pasuruan, dan Irsyad Yusuf (Gus Irsyad), adik kandung Gus Ipul yang menjabat Bupati Pasuruan.
Gus Irsyad pada Mainsepeda mengatakan, pihaknya merasa Antangin Bromo KOM Challenge 2023 sangat membantu Kabupaten Pasuruan mempromosikan pariwisata dan kekayaan alamnya. Oleh karena itu, Pemkab Pasuruan mendukung penuh gelaran Antangin Bromo KOM Challenge 2023.
Gus Irsyad sudah memerintahkan pada jajarannya di Pemkab Pasuruan untuk berkoordinasi dengan panitia Antangin Bromo KOM Challenge 2023 agar pelaksanaan acara bisa berjalan lancar.
"Saya mendukung penuh Bromo Kom. Ini event tahunan yang membantu Kabupaten Pasuruan mempromosikan pariwisata dan kekayaan alamnya," kata pejabat yang lahir tepat di Hari Pahlawan, 10 November itu.
Sejak memimpin Kabupaten Pasuruan, Bupati yang pernah lima kali meraih penghargaan kepala daerah inovatif itu memang banyak melakukan terobosan dalam hal pariwisata. Ia serius mem-branding pariwisata di Kabupaten Pasuruan. Tak heran, ia begitu mendukung perhelatan Bromo KOM yang memang terbukti bisa menjadi sports tourism. Bukan sekadar acara bersepeda.
Selain bersepeda, olahraga lain yang aktif dilakukan Gus Irsyad adalah sepak bola, tak heran ia sangat antusias dengan adanya event-event yang punya misi mendorong sports tourism di Kabupaten Pasuruan.
Rangkaian Antangin Bromo KOM Challenge 2023 sendiri sudah dilaksanakan. Mulai Kamis hingga Jumat, 25-26 Mei 2023, peserta sudah melakukan pengambilan starter kit di Surabaya Town Square (Sutos). Peserta bisa datang pukul 10.00 WIB sampai 21.00 WIB.
Alur pengambilannya, peserta harus lebih dulu mengambil nomor antrean. Ketika nomor antrean dipanggil, peserta diminta masuk ke ruangan di samping Azawear Store untuk mengambil starter kit.
Starter kit tersebut berisi jersey dari SUB Jersey, BIB number (bike number, body number, seat post number), dan cotton t-shirt dari Azawear. Setelah mendapatkan starter kit, peserta akan diarahkan melakukan cek timing chip untuk memastikan alat itu berfungsi. Pengecekan itu ada di ruang ruangan pengambilan starter kit.
Baca Juga: Begini Alur dan Syarat Pengambilan Starter Kit Antangin Bromo KOM Challenge 2023
Tahun ini panitia Antangin Bromo KOM Challenge memang menggunakan perhitungan waktu elektronik menggunakan teknologi timing chip. Teknologi ini diharapkan lebih akurat dalam merekam kecepatan dan waktu, untuk membantu commissaire mengambil keputusan.
Antangin Bromo KOM Challenge 2023 akan start dari Balai Kota Surabaya. Para peserta diajak bersepeda menuju pit stop di GOR Untung Suropati, Kota Pasuruan. Dari sana kemudian peserta mengarah ke Start KOM di Pasrepan untuk memulai tantangan tanjakan menuju finis di Puncak Wonokitri, Kabupaten Pasuruan.
Antangin Bromo KOM Challenge 2023 diikuti total 1.600 peserta. Mereka datang dari 600 komunitas/tim, berasal dari 163 kota/kabupaten di 36 provinsi di Indonesia. Ada juga peserta yang datang dari 5 negara. Acara ini dipersembahkan oleh Mainsepeda.com dan Antangin. Disponsori oleh Counterpain, Kahf, Azawear, SUB Jersey.
Antangin Bromo KOM Challenge 2023 juga disupport oleh Strive, MPM Distributor Honda, Super O2, KAI (Kereta Api Indonesia), Mayapada Hospital, Azrul Ananda School of Suffering, Wdnsdy Bike, Johnny Ray Cycling, Pemkot Surabaya, BanggaSurabaya, Polda Jawa Timur, Pemkab Pasuruan, Pemkot Pasuruan, Suara Surabaya, Surya, Tribun Jatim, dan Disway.id National Network.(mainsepeda)
Download GPX Bromo KOM 2023: https://bit.ly/RUTEBROMOKOM2023
Jangan lupa tonton podcast mainsepeda episode 133
Foto-Foto: Pemkab Pasuruan