Dzaki Wardana melanjutkan perjalanannya di hari ke-15 Trans Am Bike Race (TABR), Selasa 20 Juni 2023 waktu Indonesia. Setelah menginap di Al's Place Bike Hostel di Farmington, Missouri ia menargetkan bisa bersepeda sejauh 280 km – 310 km.
Yang menarik, di perjalanannya hari ini Dzaki harus mengejar penyeberangan kapal feri, selayaknya perjalanan peserta event ultra cycling Mainsepeda, Three Islands Journey yang berakhir Minggu, 18 Juni 2023 lalu. Kapal feri yang dimaksud Dzaki itu ada di Sungai Ohio.
Sebenarnya penyeberangannya tidak terlalu jauh. Tapi sesuai rute, tidak ada jembatan yang bisa dilintasi. Moda transportasi yang harus dilewati rute itu adalah Feri. “Terakhir Ferinya ada jam 9, semoga bisa ngejar. Kalau tidak ya istirahat di dekat situ baru besoknya nyeberang,” ujarnya.
Update yang diberikan pukul 10.30, Dzaki telah menyeberang dan sudah melaporkan sampai Kentucky.
Di perjalanannya di hari ke-15, Dzaki sempat berhenti dan berfoto-foto di Chester, Home of Popeye. Ia juga sempat mengambarkan bahwa ponselnya menerima notifikasi adanya tornado. Namun setelah dicek WNI yang berada di WhatsApp Group bersama Dzaki diketahui bahwa tornado itu pusatnya di Florida, di daerah pantai. Namun angin dan hujan sampai ke Missouri dan Illinois. Rute yang sedang dilewati Dzaki.
Saat ini Dzaki berada di urutan ke-6 dari total 46 pembalap yang ikut TABR. Pembalap di depan Dzaki adalah Andrew Backer. Jarak antara Dzaki dan Andrew sekitar 100 km.
Perjalanan Dzaki mungkin tak lama lagi berakhir, dan bendera Indonesia bisa dikibarkan di titik finis, di Yorktown, Virginia. Sebab sejauh ini ia sudah menyelesaikan perjalanan lebih dari 4.800 Km. Artinya, saat ini Dzaki tinggal menuntaskan 1.800 km dari jarak total 6.720 km.
Baca Juga: Kurang 1.977 Km, Perjalanan Dzaki Wardana Bisa Tuntas dalam Sepekan
Dari data TABR, cyclist asal Tangerang itu selama ini rata-rata menuntaskan 201,2 mil (323 km) per hari. Dengan rute yang cenderung flat dibanding medan di separo awal perjalanan, kemungkinan Dzaki masih bisa menuntaskan gowesnya 250-300 km per hari. Jadi, dengan sisa jarak 1.800-an km, Dzaki mungkin butuh waktu 7 hari untuk menuntaskan TABR 2023.
Warga Negara Indonesia (WNI) di Amerika sudah siap menyambut Dzaki menjelang finis. Misalnya Ratna yang sudah menghubungi KBRI. Juga sudah mengabari komunitas GoReng (gowes bareng) DMV (DC, Maryland, dan Virginia). "Mereka sudah mendengar soal Mas Dzaki dan TABR," tulis Ratna di WhatsApp Group (WAG).
Dzaki Wardana menjadi orang Indonesia pertama yang ikut TABR. TABR sendiri merupakan event sepeda rutin digelar sejak 2014. Rutenya sepanjang 6.720 km dengan elevasi total mencapai 53.000 meter. TABR start di Astoria, Oregon, 4 Juni 2023 lalu. Finisnya di Yorktown, Virginia.
Dzaki mencoba menaklukkan event bergengsi itu dengan menaiki sepeda brand Indonesia, Wdnsdy Journey KS. Sejak awal ia menargetkan bisa finis sebelum 30 hari.(mainsepeda)