Bu Fey Perjalanan Menuju Brest, Separo Rute PBP

| Penulis : 


Bu Fey melalui Instagram Story-nya sempat merekam perjalanannya di Paris-Brest-Paris, ia mengalami masalah dalam upload video.

Perjalanan Ferry Silviana Feronica di Paris-Brest-Paris 2023 sudah hampir menuntaskan separo rute. Dari data live tracker pada Selasa, 22 Agustus 2023 pukul 09.30 WIB, Bu Fey, begitu ia biasa disapa, sudah melewati check point Carhaix. Itu adalah check point terakhir sebelum menuju Brest.

Jarak Carhaix menuju Brest sekitar 90,2 km. Bu Fey sampai di Carhaix pukul sebelas malam waktu setempat. Mengendarai sepeda Wdnsdy Bike AJ5, Fey sudah bersepeda sekitar 514 km. Dan dari start hingga tulisan ini ditayangkan, waktu yang sudah berjalan adalah 34 jam. 

Sebagaimana diketahui, Paris-Brest-Paris 2023 memiliki tantangan bersepeda 1.200 km dengan cut off time 90 jam. Dalam perjalanan menuju Brest, Bu Fey bakal menemui sejumlah tanjakan. Tepatnya di km 531 sampai 559. Total tanjakan Carhaix menuju Brest mencapai 1.050 meter. Namun, rute menanjaknya tidak sepanjang yang sudah dilewati, yakni dari km 77 menuju 178. 

Istri Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar itu masih konstan dengan pace 15-20 km/jam. Jika bisa konsisten di kecepatan di atas 20 km per jam, Fey berpeluang besar akan finis sebelum cut off time yang 90 jam. Tapi, hal itu juga tergantung seberapa lama Fey beristirahat sepanjang event bersepeda jarak jauh mandiri itu.

“Udara di sini kering, sehingga tidak terlalu berkeringat,” kata Fey dalam postingan story di akun IG @feronicas saat bersepeda menuju Brest.

Bu Fey bertekad menjadi peserta perempuan pertama dari Indonesia yang berhasil finis PBP sebelum COT. "Awalnya sempat berpikir mampu nggak ya ikut gowes ratusan kilometer. Lalu mencoba 200, 600, terus sampai lengkap hingga 1.200 km,” ungkap Fey pada Mainsepeda, sesaat sebelum berangkat.

Fey beberapa kali punya pengalaman gowes jarak jauh. Ia juga pernah gowes dengan jarak serupa, 1.200 km di sebuah event di Jogja pada akhir 2022 lalu. Saat itu ia menyelesaikan race dalam waktu 84 jam 15 menit. Enam jam lebih cepat dari COT.


Bu Fey ketika latihan di Jalur Lintas Selatan (JLS) sebelum berangkat ke Paris-Brest-Paris 2023.

Di PBP ini Fey tidak mematok target yang muluk-muluk. Ia ingin menyelesaikan race di bawah cut off time. Tetapi Fey tidak menyebut secara spesifik berapa waktu yang ia targetkan.
“Syukur-syukur dengan catatan waktu yang lebih dari dari hasil yang saya dapat di Indonesia (dalam jarak yang sama). Soalnya tantangan di sana itu cuaca ya,” ujarnya.

Di luar soal cuaca, Bu Fey menilai race serupa di Indonesia masih lebih kejam dengan medan tanjakan yang curam. “Rute di Indonesia terkenal jahat dengan tanjakannya. Harapannya dengan terbiasa dengan rute di Indonesia, saat gowes di Prancis jadi lebih mudah," ujarnya.(mainsepeda)

Populer

Pendaftaran Mulai Besok, EJJ 2025 Menawarkan Spot Baru 
Ladies Baja CC, Diracuni Bapak-Bapak Baja CC
Alur Pendaftaran Cyclist Internasional Mainsepeda EJJ 2025
Kado Pensiun Cavendish: Menang di Singapore Criterium
Super Magnesium; Material Pesaing Karbon?
Kolom Sehat: Anti Social-Social Ride
Tips Setting Rantai Hub Gear dan Lepas Roda Belakang Brompton
Tips Memilih Lebar Handlebar yang Ideal
Kolom Sehat: Mengapa Harus Custom Bike
Kenapa Harus Pakai Clipless Pedal (Tips Memakai dan Memilih Pedal)