Balapan etape 5 Tirreno-Adriatico 2024 menjadi titik balik bagi pembalap Visma Lease a Bike, Jonas Vingegaard. Pasca tampil kurang impresif dalam empat etape sebelumnya, cyclist Denmark meraih kemenangan mutlak usai melewati puncak San Giacomo.
Hasil etape 5 ini pun membuka kans Jonas Vingegaard untuk menjuarai ajang Tirreno-Adriatico 2024. Sebab kini ia merebut klasemen juara umum atau general classification (GC).
Vingegaard mulai meninggalkan semua rivalnya ketika jarak menuju garis finis masih menyisakan 28 Km. Memasuki tanjakan San Giacomo, peraih gelar brace Tour de France ini semakin tak terkejar oleh pembalap-pembalap lain.
Vingegaard seperti balapan tanpa rival ketika tak ada satu pun pesaingnya mengekor dalam jarak dekat ketika melewati garis finis.
Ia merampungkan balapan dengan catatan waktu 3 jam 28 menit 27 detik, unggul jauh dari lawan-lawannya yakni Juan Ayuso (Tim UEA Emirates) dan Jai Hindley (Bora-Hansgrohe).
Ayuso dan Hindley sama-sama finis 1 menit 12 detik di belakang Vingegaard. Perbedaan jarak yang menunjukkan betapa superiornya Vingegaard kali ini.
Jonas Vingegaard yang mulai menjauh dari rival-rivalnya saat jarak masih 28 Km dari finis.
Meskipun begitu, Vingegaard tak ingin terlampau jumawa atas pencapainnya tersebut. Ia menilai keberhasilannya berkat dukungan semua pembalap di timnya.
“Kami selalu harus merencanakan untuk mencobanya hari ini. Tim melaju dengan luar biasa, saya sangat senang bisa meraih kemenangan. Saya harus membalas budi semua yang ada di tim. Ini kemenangan stage yang sangat bagus, sekali lagi terima kasih kepada rekan satu tim saya,” kata Vingegaard.
Perebutan posisi runner up di etape kali ini tampak lebih menarik. Persaingan tersebut meliputi Jai Hindley (Bora-Hansgrohe), Ben O'Connor (Decathlon AG2R La Mondiale), Juan Ayuso (Tim UEA Emirates), Thymen Arensman (INEOS Grenadiers), Clan Uijtdebroeks (Visma Lease a Bike) dan Issac Del Torro (UAE Team Emirates).
Namun memasuki 200 meter terakhir hanya Ayuso dan Hindley yang benar-benar bersaing untuk podium kedua. Ayuso akhirnya keluar sebagai pemenang dalam pertarungan tersebut setelah akselerasinya tak mampu dibendung Hindley. Pembalap Spanyol pun menegaskan posisi kedua dan satu tempat terakhir di podium menjadi milik Hindley.
Juan Ayuso dan Jai Hindley yang berebut posisi runner up.
Hasil ini membuat Vingegaard sukses merebut posisi klasemen GC sekaligus jersey kuning dari tangan Ayuso. Cyclist 27 tahun ini kini unggul 54 detik dari pesaingnya tersebut. Modal yang cukup besar untuk melakoni dua etape tersisa dan keluar sebagai juara umum.
Sedangkan, pos ketiga klasemen GC ditempati oleh Hindley yang naik empat peringkat. Pembalap Australia ini tertinggal 1 menit 20 detik dari Vingegaard.
Tirreno-Adriatico 2024 akan berlanjut ke etape 6. Etape 6 akan di mulai dari Sassoferrato menuju Cagli dengan jarak 180 Km.
Seperti halnya di etape sebelumnya, etape keenam masih mengeksplorasi daerah pegunungan. Salah satu yang akan menjadi tantangan bagi para peserta ialah tanjakan di Monte Petrano Cigli yang berjarak 10,2 Km dan memiliki elevasi yang konsisten di angka 7,9 persen.
Tanjakan ini sangat krusial karena di akhir jalur pendakian merupakan garis finis. Artinya pembalap dituntut memiliki stamina yang baik demi dapat melakukan sprint yang kuat di jalur menanjak.
Apabila tidak ada aral melintang, Vingegaard diprediksi akan kembali mendominasi trek tersebut. Terlebih Vingegaard memiliki kemampuan menanjak yang mumpuni.(Mainsepeda)
Results powered by FirstCycling.com