Antangin Bromo KOM X memberi dampak positif bagi para pihak yang terlibat di dalam event. Selain dampak bagi masyarakat yang merasakan efek ekonominya secara langsung, juga bagi Mainsepeda sebagai penyelenggara event tersebut.

Rombongan Taiwan Cyclist Federation (TCF) datang khusus ke Surabaya untuk mengirimkan pembalapnya, juara Taiwan KOM Challenge 2023 kategori nasional Huang Kuan Lin. Ia menjajal signature event Mainsepeda tersebut. Huang tentu tidak sekadar mengejar podium. Tapi lebih dari itu, jadi momentum untuk TCF melihat dan merasakan langsung bagaimana Bromo KOM dikelola.

Apalagi, sama seperti Mainsepeda yang punya Bromo KOM, TCF juga memiliki ajang tahunan, lomba nanjak bergengsi bernama Taiwan KOM Challenge.

Juara Taiwan KOM Challenge 2023 kategori nasional Huang Kuan Lin saat melintasi T-rex, salah satu gimmick Antangin Bromo KOM X. 

Usai balapan Sabtu, Sekjen TCF Ria Ho beserta rombongan berdiskusi dengan founder Mainsepeda Azrul Ananda pada Minggu malam (19/5). Mereka sharing tentang Bromo KOM dan Taiwan KOM. Ikut pula dalam pertemuan tersebut Director of Tourism and Transportation, Indonesian Economic and Trade Office to Taipei, Ichwan Joesoef, atlet triatlon Taiwan Yilun Chien, dan beberapa pengurus TCF lainnya.

TCF bercerita tentang Taiwan KOM. Mainsepeda bercerita tentang Bromo KOM. Mereka banyak berdiskusi soal bagaimana mengawali event tersebut dan bagaimana mengelolanya. Ria mengaku kagum bagaimana Mainsepeda bisa mengelola lebih dari 1.000 cyclist dari Surabaya hingga di Puncak Wonokitri, Bromo.

BACA JUGA: Kram Terhebat di Bromo KOM Terbaik

Kedua belah pihak juga membahas tentang potensi kolaborasi antara Taiwan KOM dengan Bromo KOM dan Mainsepeda. ”Kita saling sharing apa saja potensi kolaborasi yang bisa kita lakukan. Yang bisa saling membantu dari segi event maupun tourism secara keseluruhan,” kata Azrul Ananda.

Azrul berterima kasih kepada para pihak yang memfasilitasi pertemuan tersebut. Peluang kerjasama terbuka lebar. Pihak Indonesia dalam hal ini Mainsepeda bisa mengirimkan peserta untuk ikut Taiwan KOM atau menjalani training camp di sana. Sebaliknya juga seperti itu, TCF mengirimkan pembalap untuk tampil di Bromo KOM.

"Kami terima kasih kepada Mas Ichwan dan rekan rekan di KDEI yang menjembatani komunikasi antara Taiwan dan Mainsepeda,” katanya.

BACA JUGA: T-Rex Sampai Anjing Galak Bikin Tambah Seru Antangin Bromo KOM X

Ke depan, TCF berencana mengirimkan lagi pembalapnya ikut Bromo KOM. Tidak satu seperti kemarin hanya membawa Huang Kuan Lin, melainkan beberapa. Persaingan di Men Elite sangat seru dan menarik karena para peraih podium bermain tim. Seperti yang dilakukan Nusantara dan BRCC.

Ya, sepertinya kita harus bersiap untuk Bromo KOM yang lebih seru pada tahun depan. (mainsepeda)

Populer

Vuelta a Espana 2024, Etape 20: Awalnya Aneh, Kini Kemenangan Terasa Manis bagi Dunbar
Preview Etape 20 Vuelta a Espana: Roglic Diganggu Disharmoni dalam Tim
6 Rekomendasi Wisata Andalan Kabupaten Kediri
Peringati Hari Bhayangkara Ke-78, Polda Jatim Gelar Tour de Panderman
Kuota Terpenuhi, 500 Peserta Bakal Ramaikan Kediri Dholo KOM 2024
Vuelta a Espana 2024, Etape 19: Roglic Gusur O'Connor dari Pimpinan GC
Ijen KOM 2024: Belum Perlu Menyerah di Persaingan Men 40-44
Kolom Sehat: Hari Apes Nggak Ada di Kalender
Panduan Rute Ijen KOM 2024: Lewat Bandara, Kampung Bali, dan Tanjakan 32-34 Persen
Wout Van Aert Raih Victory, Team Ineos Kendalikan GC