Biniam Girmay mengulangi kembali kesuksesannya meraih kemenangan seperti pada etape 3 Tour de France 2024 lalu. Setelah naik podium teratas pada etape ketiga di Torino, pembalap Intermarche-Wanty sukses kembali finis terdepan pada etape 8 pada Sabtu, 6 Juli 2024.
Girmay sekali lagi menaklukan lawan-lawannya dalam sprint jelang finis. Kali ini ia mengungguli duo cyclist Belgia Jasper Philipsen dan Arnaud De Lie pada adu kecepatan di Colombey-les-Deux-Eglises. Ia diuntungkan karena garis finis sedikit menanjak ke atas bukit. Kondisi yang cukup menyulitkan bagi para sprinter jalan datar.
"Menang di etape yang lain sungguh pencapaian yang besar," kata Girmay.
Girmay mengungguli Philipsen dan De Lie dalam adu sprint jelang finis.
Momen ini tak pernah dirasakan oleh Girmay sebelumnya. Pembalap asal Eritrea mengukir sejarah di Tour de France sebagai cyclist kulit hitam asal Afrika pertama yang mengklaim kemenangan beberapa waktu lalu. Dan saat ini, ia menggandakannya. Luar biasa. Girmay pun semakin mengokohkan posisinya di klasemen perolehan poin. Saat ini ia mengoleksi 216 poin, unggul 88 poin dari Philipsen.
"Saya tidak merasa dalam kondisi yang baik di awal balapan karena kedinginan. Saya suka finis berbukit ini karena membuat para sprinter kesulitan dan tidak benar-benar bisa bersaing," imbuh Girmay.
Baca Juga: Kediri Dholo KOM 2024: Modif Rute Demi Kenyamanan Peserta, Elevasi Mencapai 1.400 Meter
Sementara itu, hasil balapan ini kembali menjadi sinyal buruk bagi Jasper Philipsen. Memasuki etape kedelapan, belum sekalipun pembalap Alpecin-Deceuninck ini meraih kemenangan. Padahal di Tour de France musim lalu, Philipsen berhasil merebut empat kemenangan etape.
Cyclist 26 tahun ini bagai dijauhi Dewi Fortuna. Philipsen kembali dipaksa mengisi posisi runner-up untuk ketiga kalinya selama Tour de France berlangsung. Namun, salah satunya harus dibatalkan karena Philipsen menerima sanksi diskualifikasi. Ia dinilai melakukan manuver berbahaya yang menutup laju Wout van Aert di etape keenam pada Kamis, 4 Juli lalu.
Peringkat klasemen general classification (GC) tak berubah usai balapan etape 8. Bintang UAE Team Emirates Tadej Pogacar masih menguasai pimpinan GC dengan total waktu 31 jam 21 menit 13 detik. Mengekor di belakang Pogacar, ada Remco Evenepoel. Pembalap Soudal Quick-Step berhasil memangkas jarak menjadi 33 detik, tapi ia gagal melakukan hal yang sama kali ini. (Mainsepeda)
Results powered by FirstCycling.com