Jasper Philipsen meraih kemenangan keduanya di Tour de France 2024 saat melakoni Etape ke-13 pada Jumat, 12 Juli 2024. Namun, kemenangan pembalap Alpecin-Deceuninck ini sempat diwarnai insiden kecelakaan pada kilometer terakhir jelang finis. 

Insiden ini melibatkan 4-5 pembalap termasuk pembalap Astana Qazaqstan Team Cees Bol dan Amaury Capiot dari Arkea B&B Hotels. Beruntung bagi Philipsen, ia terhindar dari kecelakaan. Insiden ini kemudian menciptakan peleton berisi 15 cyclist di akhir balapan. Termasuk didalamnya pimpinan general classification (GC), Tadej Pogacar. 

Seragam Amaury Capiot robek di beberapa bagian akibat kecelakaan. 

Philipsen menusuk dari belakang ketika Christophe Laporte menarik peleton sesaat setelah insiden kecelakaan terjadi. Laporte memberi ruang untuk rekan setimnya Wout van Aert untuk melancarkan serangan. Namun, Philipsen melakukan serangan lebih awal sekaligus mengalahkan Van Aert dalam sprint pada 200 meter terakhir. Peringkat ketiga balapan diraih Pascal Ackermann untuk kedua kalinya secara beruntun. Seperti halnya, Van Aert yang juga harus puas menjadi runner up di dua etape terakhir. Bedanya di etape sebelumnya, Biniam Girmay yang menjadi pemenangnya. 

"Saya tancap gas dari awal dan tak pernah mengurangi kecepatan. Saya percaya karena saya merasa hal yang baik, lebih baik dari sebelumnya," kata Philipsen. 

"Van Aert sangat terbantu dengan manuver Laporte. Saya harus menyerang lebih awal dan akhirnya saya bisa melewatinya," imbuhnya. 

Hasil balapan tak merubah banyak klasemen general classification. Pogacar tetap memimpin dengan keunggulan di atas 1 menit dari dua pesaingnya, Remco Evenepoel dan Jonas Vingegaard. 

Akan tetapi, perebutan jersey hijau berlangsung lebih seru dan menarik. Philipsen dan Girmay saling berbalas kemenangan di etape jalan datar. Kemenangan di Pau kali ini membuat Philipsen kembali mereduksi jarak poin dari Girmay yang sempat unggul tiga digit poin. Keduanya saat ini terpisah 85 poin. 

Balapan etape ke-13 ditandai dengan kabar buruk absennya Primoz Roglic. Peraih empat gelar GrandTour ini harus angkat koper dari Tour de France setelahnya mengalami kecelakaan di etape sebelumnya. 

Timnya Red Bull-Bora-hansgrohe menarik partisipasi Roglic karena tak ingin pembalap andalannya ini mengalami masalah lebih jauh. Belum jelas cedera apa yang membuat pembalap Slovenia ini absen. Namun, ia terlihat mengalami bekas luka yang cukup parah di bagian bahu. 

Remco Evenepoel dan rekan-rekannya terlihat menggunakan masker untuk mengikuti protokol kesehatan.

Absennya Roglic di Tour de France musim ini turut menjadi pertanda tak berjodohnya cyclist 34 tahun ini dengan event terakbar di balap sepeda ini. Roglic sebelumnya mengalami masalah yang sama di edisi 2022 dan 2021. Sedangkan pada edisi 2023, ia memutuskan tak berpartisipasi di Tour de France. 

Selain Roglic, pembalap muda berbakat milik UAE Team Emirates Juan Ayuso juga bakal absen di sisa etape Tour de France. Ayuso disebut terinfeksi virus COVID-19. Hal ini pula yang menyebabkan pihak penyelenggara kembali menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker sebelum balapan dimulai. (Mainsepeda)

Results powered by FirstCycling.com

Populer

Pendaftaran Mulai Besok, EJJ 2025 Menawarkan Spot Baru 
Kolom Sehat: Anti Social-Social Ride
Alur Pendaftaran Cyclist Internasional Mainsepeda EJJ 2025
Ladies Baja CC, Diracuni Bapak-Bapak Baja CC
Barang Bawaan Peserta Journey To TGX 2024 Dikirim ke Trenggalek Gratis
Kolom Sehat: Lazy Time
Pompa Ban Anda sesuai Berat Badan
Ini Dia Enam Kafe Sepeda Keren di Indonesia
Bintaro Loop: Trek Menantang dan Fasilitas Lengkap
Kalender Event Mainsepeda 2024: East Java Journey Pertama, Bromo KOM X 18 Mei