Keluar sebagai juara di klasemen Points tampaknya menjadi pilihan paling realistis bagi Wout van Aert di ajang Vuelta a Espana 2024. Daripada harus muluk-muluk mencoba merebut maillot rojo atau jersey merah yang hampir mustahil didapatkan. Seperti diketahui, Van Aert merupakan pembalap sprinter. Ia akan kesulitan bersaing di balapan multi-etape. Juara umumnya biasanya akan dimiliki oleh para climber.

Pembalap Belgia ini meraih kemenangan keduanya di ajang Vuelta a Espana 2024 pada Jumat, 23 Agustus 2024. Van Aert finis terdepan pada etape 7 yang berakhir di Cordoba, Spanyol. Hasil balapan ini membuat Van Aert semakin kokoh di klasemen Points. Ia berada di puncak klasemen dengan mengumpulkan 203 poin. 41 poin lebih banyak dari peringkat kedua, Kaden Groves (Alpecin-Deceuninck).

"Saya bersama Sepp Kuss di puncak pendakian terakhir. Dan dia membantu saya dengan menarik saya. Saya merinding di kemudi dan hanya ingin menyelesaikannya. Jadi ini balapan yang sangat besar bagi saya," ungkap Van Aert usai finis.

Baca Juga:  Kolom Sehat: NC yang Bukan Necromancer

Akhir balapan sejauh 180,5 Km ini diawali dengan percobaan Pavel Sivakov untuk menjauh dari peloton. Ia melancarkan serangan di 1,8 Km sebelum balapan berakhir. Namun, usaha pembalap UAE Team Emirates ini untuk terus memimpin balapan sirna 200 meter menuju finis. 

Melihat Sivakov melambat, Van Aert lantas memacu sepedanya. Ia berada di titik sempurna untuk merangsek ke depan. Akselerasinya pun semakin kencang. Laju Van Aert gagal diikuti oleh lawan-lawannya termasuk pembalap muda Lidl-Trek Mathias Vasek. Van Aert pun menang, diikuti Vasek di posisi kedua. Sedangkan, peringkat ketiga balapan dimiliki Pau Miquel, cyclist binaan Equipo Kern Pharma.

"Saya melihat tim dari UEA mengejar di belakang dan saya tidak ingin mengambil risiko untuk berada di depan tetapi masih bisa tertangkap oleh yang lain. Jadi kemudian saya menunggu waktu yang tepat," imbuhnya. 

Klasemen general classification (GC) tidak mengalami banyak perubahan dari etape sebelumnya. Ben O'Connor masih memimpin dengan jarak waktu yang lebar. Pembalap Australia ini unggul 4 menit 45 detik dari juara tiga kali Vuelta, Primoz Roglic. Sedangkan, di peringkat selanjutnya ada Joao Almeida dengan selisih waktu hampir lima menit dari O'Connor. Van Aert sendiri jauh tertinggal dari pimpinan GC, yakni 34 menit 56 detik atau saat ini berada di lis ke-90. (Mainsepeda)

Results powered by FirstCycling.com

 

Populer

Peringati Hari Bhayangkara Ke-78, Polda Jatim Gelar Tour de Panderman
Kuota Terpenuhi, 500 Peserta Bakal Ramaikan Kediri Dholo KOM 2024
6 Rekomendasi Wisata Andalan Kabupaten Kediri
Cervelo P5x Lamborghini, Hanya Ada 25 Biji
Tips Merakit Frame Ukuran Ekstra Kecil
Kolom Sehat: Gowes untuk Sehat, Gowes sampai Sakit
Suplemen itu Perlu, tapi Jangan Sembarangan Pilih
Race Around Java 2024: Citra Dewi Juara, Rekor Ultra Indonesia 3.000 Km dalam 10 Hari
Sepeda dan Komponen di WorldTour 2019
Sepeda-Sepeda untuk Mengenang Dario Pegoretti