Lachlan Morton belum sepenuhnya puas pasca memenangi Unbound Gravel 2024 pada awal Juni lalu. Ia menuntaskan rute brutal sepanjang 320 Km hanya dalam waktu 9 jam 11 menit dan 47 detik. Tapi saat ini, ia punya ambisi yang lebih besar lagi.
Pada hari Kamis, 5 September 2024, pembalap EF Education-Easypost ini berencana memulai petualangan mengelilingi Australia. Morton menargetkan akan berkendara 400 Km per hari mulai dari kota asalnya di Port Macquarie. Perjalanannya akan menempuh jarak sejauh 14.200 Km.
Awalnya ada beberapa catatan rekor dalam menyusuri negara Australia dengan bersepeda. Namun, struktur formal diberlakukan pada tahun 1996 dengan membatasi jarak minimum pada 14.200 Km. Morton berusaha memecahkan rekor waktu yang dibuat oleh Dave Alley pada 2011 lalu. Kala itu Dave menyelesaikan rute sejauh 14.251 Km dengan catatan waktu 37 hari 20 jam 45 menit. Dan Morton berusaha untuk menuntaskannya lebih cepat, yakni 35 hari saja.
Ia akan didukung oleh keluarga dan rekan-rekannya yang akan mendampinginya sepanjang perjalanan. Hal ini untuk memastikan Morton mendapatkan nutrisi makanan yang baik selama perjalanan.
"Saya telah memiliki banyak pengalaman yang sangat luar biasa dengan bersepeda jarak jauh. Tapi data membagikannya dengan orang lain yang dekat dengan saya akan menjadi sangat spesial," kata Morton.
Baca Juga: Belum Perlu Menyerah di Persaingan Men 40-44
Morton akan memulai petualangannya ke utara menuju Brisbane dan Townsville sebelum memotong jalan di daerah sepi penduduk menuju Darwin. Ia akan mencapai setengah jalan ketika berada diantara Port Headland ke Karratha. 1.500 Km menyusuri pantai barat Australia, Morton akan tiba di Perth.
Setelahnya cyclist 32 tahun akan melewati sisi selatan Negeri Kangguru, julukan Australia, untuk mencapai Melbourne. Ia lantas melanjutkan perjalanannya ke Sydney. Di sana, ia telah mencapai 14.000 Km. Dan 200 Km sisanya ialah jalan kembali ke Port Macquarie yang merupakan lokasi awal Morton beranjak mengelilingi Australia.
Ini bukan pertama kali Morton melakukan bersepeda jarak jauh. Namun, skalanya kali ini sangat jauh berbeda. Sebelumnya ia hanya melakoni perjalanan sejauh 2.500 Km bersama saudara laki-lakinya pada 2013 lalu.
"Melalui perjalanan seperti ini. Anda akan menyadari bahwa anda tidak tahu seluruh Australia. Negara ini besar. Ada orang-orang luar biasa yang tinggal di daerah terpencil yang tidak akan anda temui kecuali anda melakukan perjalanan besar seperti ini," tambahnya.
Tak hanya untuk memecahkan rekor, Morton juga bekerja untuk mengumpulkan dana bagi Indigenous Literacy Foundation. Organisasi sosial yang membantu anak-anak di komunitas terpencil Australia mengakses cerita dan buku, terutama yang dalam bahasa ibu mereka.
"Orang-orang di Australia terpencil menghadapi banyak tantangan unik dan tidak selalu mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan. Mampu menyumbangkan sesuatu kepada komunitas yang akan kami lalui penting bagi saya," kata Morton. (Mainsepeda)
