Kemenangan Perdana Pogi Berseragam Pelangi

| Penulis : 

Tadej Pogacar untuk kesekian kalinya tampil gemilang. Pogi, sapaan Pogacar, melakukan attack sejauh 37 Km untuk mengklaim kemenangan solo di Giro dell'Emilia 2024 pada Sabtu, 5 Oktober 2024. 

Kemenangan ini terasa spesial bagi pembalap 26 tahun itu. Balapan kasta kedua UCI ini menjadi debut Pogi berseragam pelangi. Jersey khusus hanya untuk sang juara dunia. Seperti diketahui, Pogi memenangi Kejuaraan Dunia Road Race Men Elite di Zurich akhir September lalu.

Sejak awal Pogi telah diunggulkan. Pembalap UAE Team Emirates ini melaju kencang ketika memasuk lap pertama dari lima lap tanjakan San Luca. Ia sempat dibayangi oleh peraih dua medali Olimpiade Paris 2024, Remco Evenepoel.

Baca Juga: Lachlan Morton Pecahkan Rekor Gila!

Akan tetapi, tak berselang lama Pogi mulai menjauh dari peleton. Hujan deras yang turun tak sedikitpun membuat Pogi melambat. Ia akhirnya menuntaskan rute 215,3 Km dalam waktu 5 jam 14 menit 44 detik. Unggul hampir dua menit dari pesaing terdekatnya, Thomas Pidcock (Ineos Grenadiers). Disusul oleh cyclist asal Italia Davide Piganzoli yang berada di urutan ketiga. 

"Saya harus mengakui bahwa saya merasa dalam kondisi terbaik sejak Kejuaraan Dunia. Ketika seragam pelangi tiba, saya merasa tertekan. Beruntung semua berjalan baik," kata Pogi.  

"Saya memberikan segalanya hari ini untuk memamerkan seragam tersebut. Saya sangat berterima kasih kepada semua penggemar yang ada di luar sana. Mereka memberi semangat ke semua pembalap di tengah hujan yang deras. Luar biasa," tambahnya. 

Balapan Giro dell'Emilia menjadi ajang pemanasan untuk balapan WorldTour UCI Il Lombardia yang digelar 12 Oktober mendatang. Sebelum itu, Pogi juga dijadwalkan turun dalam balapan 1.Pro yang lain, yakni Three Valleys of Varese pada 8 Oktober 2024. (Mainsepeda)

Foto : UAE Team Emirates

Populer

Lionel Taminiaux Memimpin Etape Pertama Tour of Guangxi 2024
Cyclist Favorit: Rengkong Wangsa Dulu Raja Sirkuit, Kini Cyclist Tanjakan
Il Lombardia 2024: Pogi Menyamai Rekor Beda Generasi Berusia 75 Tahun
Banting Setir, Rigoberto Uran Kejar Impian Jadi Pemain Sepak Bola
Taiwan KOM 2024 - Rute Lama Kena Gempa, Rute Baru Jadi 150 Km
Tips Merakit Gravel Bike dengan Harga Terjangkau
De Bleu CC Gairah Kota Biru
Tim Mainsepeda Indonesia Ikut Taiwan KOM 2024
Cyclist Favorit: Rekor Aryanto Nugroho 8 Tahun Tanpa Absen Berolahraga
Kolom Sehat: Meri, tapi Bukan Anak Bebek