Kolom Sehat: His Name is Also Effort

| Penulis : 

Ada beberapa pertanyaan yang sering diajukan ke saya. Salah satu yang paling sering begini: “Om, sepedaan ke mana-mana kok nggak kurus-kurus?”

Tiap kali mendapatkan pertanyaan seperti itu, saya hanya mbatin: "Namanya juga menguruskan badan."

Apa Anda tahu keadaan awal saya? Keadaan saya ketika masih seperti sepenggal lirik lagu 'Pennyroyal Tea' yang dinyanyikan Nirvana: “I have very bad posture,”

Ya, di masa lalu saya sempat mengalami forward head postur. Yaitu postur badan yang tidak seimbang. Bagian kepala saya sangat maju ke depan. Setelah berolahraga dan banyak waktu untuk latihan maka berangsur-angsur bisa lebih normal sekarang. 

Kala itu hampir sekujur badan saya sakit, terutama dari pundak ke bawah. Penyebabnya postur badan yang jelek itu membuat beberapa saraf dan otot tak bisa bergerak sebagaimana mestinya.

Setiap hari ada saja yang sakit. Semakin sakit, semakin malas bergerak. Dan kesalahan paradigma ini yang membuat sakit ini menjadi menahun. Hampir permanen!

Sejatinya manusia ini diciptakan untuk bergerak. Jangan lupa, untuk mencari makan saja manusia sebelum mempunyai alat harus berjalan. Dari satu pohon ke pohon lain untuk mencari buah yang bisa dimakan. Itupun setelah ketemu pohonnya harus memanjat dan memetik buahnya. Dan masih belum tentu enak semua.

Beda dengan sekarang buah banyak di toko. Manis-manis, ranum-ranum, Anda bebas memilih. Yang busuk selalu sudah dipinggirkan. Yang bentuknya tak sempurna tidak mungkin Anda pilih.

Akhirnya semua kenyamanan dan kemudahan itu membuat manusia menjauh dari aktivitas fisik. Muncullah kaum rebahan, Wkwkwk.

Baca Juga: Kolom Sehat: Earn vs Burn

Berdiam diri menikmati tidur atau goler-goler itu menyenangkan. Tapi berdiam diri untuk waktu yang lama itu juga menyebabkan organ internal di dalam tubuh manusia ikut-ikutan malas untuk menghasilkan enzim yang diperlukan tubuh. Ada banyak enzim yang akan berfungsi dengan saat optimal apabila manusia ini aktif bergerak.

Kembali ke masalah gendut, ya saya lebih sehat dari 3 tahun lalu, tapi saya pernah jauhhhhh lebih sehat dari sekarang. Yang namanya usaha juga sudah sering saya lakukan, tapi sering kali menjaga berat itu tidak berbanding lurur dengan menjaga kesehatan.

Sering kali menjaga makan menyebabkan pusing dan rasanya kurang bertenaga. Karena kadar gula tubuh kita pasti drop. Jadi agar merasa fit ya akhirnya makannya loss lagi, Wkwkwk.

Ya namanya juga usaha (his name also effort). Semoga effort ini akan lebih berhasil di masa mendatang. Karena mengurangi berat lebih murah daripada harus membeli parts sepeda yang ringan2 itu. Sekian.(Johnny Ray)

Populer

Pendaftaran Mulai Besok, EJJ 2025 Menawarkan Spot Baru 
Cyclist Favorit: Habibie Jebolan EJJ Gowes Sampai ke Mekkah
Bond Almand, Mahasiswa 20 Tahun yang Pecahkan Rekor Ultra Cycing di Pan-American Highway
Pompa Ban Anda sesuai Berat Badan
Tips Merakit Gravel Bike dengan Harga Terjangkau
Barang Bawaan Peserta Journey To TGX 2024 Dikirim ke Trenggalek Gratis
Cervelo P5x Lamborghini, Hanya Ada 25 Biji
Bandung Vintage Friday: Kembalikan Kejayaan Sepeda dan Apparel Jadul
Kesalahan Cyclist Pemula: Duduk Mengangkang, Celana Dalam, atau...
Shimano CUES, Ekosistem Baru Pengganti Grupset di Bawah 105