Mainsepeda menjanjikan sensasi baru pada event East Java Journey (EJJ) 2025. Khususnya di kategori 1.500 Km. Banyak rute anyar yang disiapkan.
EJJ akan memasuki edisi ketiga tahun ini. Dan pihak penyelenggara mempertahankan perjalanan yang menciptakan kekaguman. Di sisi lain, tetap memberi kesan menantang.
"EJJ 2025 akan banyak melewati rute-rute yang baru. Dan yang pasti menakjubkan," kata perwakilan Mainsepeda, Donny Rahardian.
Baca Juga: EJJ 600 Km tanpa Gravel, Peserta Boleh Berkelompok
Sedikit bocoran. Segmen pembuka akan penuh kejutan. Panorama dan suasana hutan akan menemani para cyclist di perjalanan awal sebelum mencapai Check Point (CP) 1. Rute ini belum pernah dilewati sebelumnya. Mengeksplorasi Jawa Timur lebih dalam lagi.
Segmen kedua diantara CP 1 dan CP 2 akan disuguhkan pemandangan indah. Seperti waduk, telaga, hingga pesisir pantai. Di lokasi yang sama, peserta juga akan menemui jalur pendakian yang menawan.
Segmen selanjutnya bakal dihiasi tantangan gravel. Tahun ini, lintasan gravel akan lebih mengasyikkan. Mirip dengan lintasan Unbound Gravel di Amerika Serikat. Selain itu, Queen of Stage di puncak Paltuding Ijen juga berada di segmen ini. Dan segmen terakhir, dari CP 3 ke titik finis akan relatif landai.
EJJ 1.500 Km berstatus balapan kompetitif. Berbeda dengan kategori 600 Km. Artinya akan ada penentuan peringkat di kelas ini. Meskipun demikian, EJJ 2025 tak sekadar beradu hebat dan cepat.
Baca Juga: Pendaftaran Bundling Event Mainsepeda Dibuka 9 Januari
Bagi pecinta ultra cycling yang lain, menikmati perjalanan adalah tujuan utamanya. Hal itu pula yang menjadi alasan tim Mainsepeda selalu menawarkan rute yang menakjubkan di setiap event ultra.
Terlebih Jawa Timur memiliki segala keindahan alam. Pantai, gunung, hutan dan banyak lainnya. Potensi rute bersepeda pun masih banyak yang belum tergali.
EJJ 2025 sendiri akan digelar pada 10-16 Februari mendatang. Dan pendaftarannya pun masih dibuka hingga saat ini. Mainsepeda pun memberikan penawaran yang menarik. Paket bundling yang akan dirilis pada Kamis, 9 Januari 2025. (Mainsepeda)