Jhonatan Narvaez (UAE Team Emirates-XRG) semakin dekat membawa pulang gelar juara Santos Tour Down Under 2025. Trofi yang gagal ia raih tahun lalu. Ketika menyerah dari pembalap asal Inggris Stephen Williams dengan jarak sembilan detik saja.
Kans juara terbuka bagi Narvaez usai memenangi etape 5 pada Sabtu, 25 Januari 2025. Di puncak Willunga Hill, pembalap Ekuador sukses mengalahkan perlawanan bintang Picnic PostNL Oscar Onley dan pembalap muda Red Bull-BORA-hansgrohe, Finn Fisher Black.
Narvaez terlihat tenang dan menguasai situasi dengan apik sepanjang balapan. Ia tak gegabah merespon serangan-serangan pembalap lain pasca peloton pecah di tanjakan kedua Willunga Hill. Termasuk serangan solo dari pimpinan general classification (GC) sebelumnya, Javier Romo. Pembalap Movistar ini mulai memisahkan diri di lereng sebelum tanjakan terakhir.
Baca Juga: 600 atau 1.500 Km
Luke Plapp (Jayco AIUIa) mencoba mengejar Romo. Sedangkan, Onley dan Narvaez menjaga jarak. Selisih enam detik ketika memasuki kilometer terakhir.
Keempatnya akhirnya bertemu di 300 meter jelang finis. Dan tak berselang lama, serangan jitu Narvaez membuatnya memimpin. Onley berusaha mengejar, namun gagal. Sedangkan, Plapp dan Romo yang "kehabisan bensin" menyelesaikan balapan tiga detik di belakang Narvaez. Sialnya, mereka pun didahului oleh Fisher-Black di momen terakhir.
"Saya berada di posisi terjepit ketika Ineos membuat angin kencang sehingga saya benar-benar tenang sampai saya memulai pendakian," kata Narvaez.
"Saya pikir Anda harus pintar dalam situasi seperti itu. Saya akan mengikutinya jika dia (Romo) dalam kelompok besar, dia sendirian. Namun, dia orang yang sangat kuat," imbuhnya.
Baca Juga: Launching Jersey Sembari Melatih Diri Bromo KOM
Sementara itu, Romo tak menampik salah strategi. “Saya sudah mencoba. Saya tahu sprint saya tidak begitu bagus, tetapi saya mencoba menyerang ketika kelompok kedua tertinggal, karena saya pikir Narvaez mungkin tidak dalam posisi yang bagus. Saya sudah mencoba mungkin itu terlalu dini,” kata cyclist Spanyol ini.
Kemenangan ini membuat Narvaez memuncaki klasemen GC sementara. Ia melangkahi posisi Romo berkat bonus waktu 10 detik. Hadiah tambahan karena finis terdepan di etape 5. Secara akumulatif, kedua pembalap berbeda sembilan detik. Sedangkan, peringkat ketiga ditempati Finn Fisher-Black. Ia lebih lambat 12 detik dari Narvaez.
Posisi ini sangat menguntungkan bagi Narvaez. Ia hanya perlu mengamankan peloton terdepan di etape terakhir pada Minggu, 26 Januari 2025. Lintasan flat sejauh 90 Km di dalam kota Adelaide, Australia. Tanpa ada tanjakan, atau jalur rolling. (Mainsepeda)
Photo by Getty Images
Results powered by FirstCycling.com