Balapan Omloop Het Nieuwsblad memberikan awal yang fantastis pada seri balapan spring classic dengan tantangan yang intens. Tanjakan, jalan berbatu (cobble), dan kombinasi keduanya membuat para peserta mengalami banyak kesulitan. Beberapa kali insiden kecelakaan pun terjadi.
Setelah lebih dari 4,5 jam, peloton berisi 47 cyclist mengarah ke garis akhir di Ninove, Belgia. Menciptakan adu kecepatan yang ramai dan rumit. Kejutan besar pun tercipta usai Soren Waerenskjold (Uno-X Mobility) meraih kemenangan pada balapan Sabtu, 1 Maret 2025. Pembalap non-unggulan ini sukses mengalahkan Paul Magnier (Soudal-QuickStep) dan salah satu sprinter terbaik, Jasper Philipsen (Alpecin-Deceuninck).
"Ini seperti tidak nyata, saya seperti kehilangan kata-kata. Saya hanya bisa merasa senang dengan kemenangan ini," ungkap cyclist 24 tahun itu.
Baca Juga: Suasana Baru, Freedom CC Pilih Biru
Podium tertinggi di Omloop Het Nieuwsblad merupakan prestasi terbaik Waerenskjold sejauh ini. Ia sebelumnya tak pernah sekali pun meraih kemenangan di balapan WorldTour UCI.
"Saya hanya mencoba berada tetap di rencana. Saya keluar ke kiri karena di sisi kanan penuh hadangan. Saya melihat celah di sana dan saya hanya muncul dengan waktu yang sempurna jadi saya sangatlah senang," imbuhnya.
Dimulai di Ghent, Omloop Het Nieuwsblad ke-80 menempuh rute sejauh 197 km melewati 11 sektor berbatu. Sejumlah insiden terjadi akibat rute berbatu, tapi tak ada yang cedera serius. Sebagian besar pembalap dapat melanjutkan balapan.
Tepat sebelum bagian jalan berbatu Haaghoek, beberapa pembalap terjatuh, yakni Stefan Kung, Victor Campenaerts (Visma-Lease a Bike) dan Ryan Mullen (Red Bull-Bora-Hansgrohe). Sementara itu, juara nasional Belgia Arnaud De Lie (Lotto) sempat mengalami masalah mekanis dan harus mengganti sepeda dengan jarak 70 km sebelum finis.
Baca Juga: Kolom Sehat: Kabur Dulu Yuk!
Perlombaan menegangkan ketika peloton menuju Kapelmuur. Para pembalap silih berganti menjadi pemimpin balapan. Mulai dari Philipsen hingga Tim Wellens (UAE Team Emirates-XRG). Nahas bagi sang juara bertahan Jan Tratnik, ia mengalami ban bocor yang mengakibatkan peluangnya untuk mempertahankan gelar sirna.
Dengan jarak 10 km lagi, Kung melaju dengan bebas, tanpa ada yang mengikutinya di posisi terdepan. Namun, ia akhirnya tertangkap 1,1 Km sebelum finis oleh rombongan pengejar.
Sprint ketat pun terjadi 300 meter sebelum finis. Waerenskjold dari Uno-X Mobility yang menunggu di tengah peloton, tiba-tiba keluar menyerang. Lajunya juga diikuti oleh Magnier dan Philipsen. Akan tetapi, photo finish menunjukkan pembalap asal Norwegia itu sebagai pemenangnya. Magnier berhak atas posisi runner up dan Philipsen harus puas di podium terakhir. (Mainsepeda)
Photo by Getty Images
Results powered by FirstCycling.com