Pembalap Amerika Serikat, Chad Haga, berhasil merebut etape penutup Giro d’Italia 2019, Minggu (2/6), di Verona. Andalan Team Sunweb itu mampu menuntaskan time trial sejauh 17 km dalam waktu 22 menit dan 7 detik. Menjadi satu-satunya orang yang meraih kecepatan rata-rata di atas 46 km/jam. Tepatnya 46,119 km/jam!

Bagi Haga, ini adalah kemenangan terbesar dalam karirnya. Bahkan, ini kemenangan perdananya di kelas WorldTour. Sebelum ini, kemenangan terakhirnya diraih pada 2013, di Tour of Elk Grove di California.

Tak heran, Haga tak kuasa menitikkan air mata begitu resmi dinyatakan sebagai pemenang.

Chad Haga.

Meski demikian, ini bukanlah kemenangan terbesar di Giro d’Italia 2019. Juga bukan tangis bahagia terbesar!

Pembalap Ekuador, Richard Carapaz, mampu tampil solid dan mengamankan maglia rosa alias pink jersey. Ya, dia adalah juara overall Giro d’Italia 2019!

Di etape TT ini, Carapaz hanya finis di urutan 36. Tapi catatan waktu bintang Movistar itu sudah cukup untuk mengamankan Trofeo Senza Fine, alias piala tanpa ujung.

Pesaing terdekatnya, idola Italia Vincenzo Nibali (Bahrain-Merida), tetap bertahan di urutan kedua. Sedangkan urutan ketiga sekaligus podium terakhir diamankan oleh Primoz Roglic (Jumbo-Visma), yang mengalahkan waktu total Mikel Landa (Movistar) di etape penutup ini.

Bagi Movistar, ini adalah kemenangan lanjutan di Giro d’Italia sejak Nairo Quintana meraihnya pada 2014.

Bagi Carapaz, ini adalah prestasi super istimewa. Kemenangan grand tour pertama untuk Ekuador. Saking istimewanya, etape penutup ini ditayangkan secara meluas dan gratis di Ekuador. Pemerintah negara itu sendiri yang membeli hak siarnya!

Carapaz merayakan kemenangan ini di lokasi yang spektakuler. Di Arena di Verona, sebuah colosseum kuno di tengah kota Romeo and Juliet tersebut! (mainsepeda)

Hasil Etape 21 Giro d’Italia 2019 (Top Ten)

1. Chad Haga (AS) Team Sunweb 0:22:07

2. Victor Campenaerts (Belgia) Lotto Soudal 0:00:04

3. Thomas De Gendt (Belgia) Lotto Soudal 0:00:06

4.  Damiano Caruso (Italia) Bahrain-Merida 0:00:09

5. Josef Cerny (Rep. Ceko) CCC Team 0:00:11

6. Tobias Ludvigsson (Swedia) Groupama-FDJ

7. Pello Bilbao (Spanyol) Astana Pro Team 0:00:17

8. Mattia Cattaneo (Italia) Androni Giocattoli-Sidermec 0:00:20

9. Vincenzo Nibali (Italia) Bahrain-Merida 0:00:23

10. Primoz Roglic (Slovenia) Team Jumbo-Visma 0:00:26

Final General Classification usai 21 Etape (Maglia Rosa/Pink Jersey)

1. Richard Carapaz (Ekuador) Movistar Team 90:01:47

2. Vincenzo Nibali (Italia) Bahrain-Merida 0:01:05

3. Primoz Roglic (Slovenia) Team Jumbo-Visma 0:02:30

4. Mikel Landa (Spanyol) Movistar Team 0:02:38

5. Bauke Mollema (Belanda) Trek-Segafredo 0:05:43

6. Rafal Majka (Polandia) Bora-Hansgrohe 0:06:56

7. Miguel Angel Lopez (Kolombia) Astana Pro Team 0:07:26

8. Simon Yates (Inggris) Mitchelton-Scott 0:07:49

9. Pavel Sivakov (Rusia) Team Ineos 0:08:56

10. Ilnur Zakarin (Rusia) Katusha-Alpecin 0:12:14

Juara Sprint Classification (Maglia Ciclamino/Purple)

Pascal Ackermann (Bora-Hansgrohe)

Juara Mountain Classification (Maglia Azzurra/Blue)

Giulio Ciccone (Trek-Segafredo)

Pembalap Muda Terbaik (Maglia Bianca/White)

Miguel Angel Lopez (Astana)

Last Finisher (Maglia Nera/Black)

Sho Hatsuyama (Nippo-Vini Fantini-Faizane)

Foto: Eurosport dan Getty Images 

 

Populer

Kosong Sembilan CC, Pecinta Kecepatan Dalkot Jakarta Tiap Selasa
Campagnolo Kembali ke Balapan WorldTour 2025
Hujan Sepanjang Jalan, Puluhan Cyclist DNF
Journey to TGX 2024, Penuh Cerita Tak Terlupakan
Pompa Ban Anda sesuai Berat Badan
Ijen KOM 2024: Inilah Kuliner Hidden Gem Banyuwangi, Wajib Cicip!
De Bleu CC Gairah Kota Biru
Taiwan KOM 2024 - Rute Lama Kena Gempa, Rute Baru Jadi 150 Km
Kolom Sehat: Meri, tapi Bukan Anak Bebek
Journey To TGX 2024 Terbuka untuk Berbagai Jenis Sepeda (No eBike!)