Sebenarnya, sebelum kalah telak di Dolomites, Evenepoel sudah "dihabisi" bernal di Monte Zoncolan. Kepada awak media, Evenepoel mengakui bahwa tenaganya makin berkurang.
Egan Bernal Gomez (Ineos Grenadiers) menutup pekan kedua Giro d'Italia dengan kemenangan fantastis. Bernal naik podium di Etape 16, Senin (24/5) malam. Kemenangan ini membuat pembalap asal Kolombia ini makin tidak terkejar di puncak General Classification (GC).
Peta persaingan di Giro d'Italia 2021 mulai tampak. Jika menilik tabel General Classification (GC), ada dua nama yang berada di daftar teratas, yakni Egan Bernal (Ineos Grenadiers) dan Remco Evenepoel (Deceuninck-QuickStep).
Belgia menurunkan Wout van Aert (Jumbo-Visma) dan Remco Evenepoel (Deceunikck-QuickStep) dalam balapan time trial di Olimpiade Tokyo, akhir Juli nanti.
Evenepoel tidak akan tampil di satu balapan pun hingga dimulainya Giro di Turin pada 8 Mei nanti. Artinya, ia memiliki waktu tiga bulan untuk mempersiapkan diri berlaga di salah satu Grand Tour tersebut.
Tiga juara Grand Tour, yakni Tadej Pogacar (UAE Team Emirates), Primoz Roglic (Jumbo-Visma), Tao Geoghegan Hart (Ineos Grenadiers), akan bersaing memperebutkan gelar Vélo d'Or 2020.
Apa kabar Remco Evenepoel? Enam minggu setelah kecelakaan horor di Il Lombardia, pembalap 20 tahun sudah mulai bersepeda di atas roller. Progres penyembuhan cederanya pun berangsur baik. Evenepoel bahkan sudah bisa berjalan tanpa bantuan kruk.