Dan, kita memilih olahraga sepeda, jadi bila panas ya tetaplah sepedaan. Wkwkwkwk .

Sepuluh hari lagi Journey to TGX diselengarakan. Sebanyak 455 cyclist akan gowes dari Surabaya menuju Trenggalek sejauh 250 Km pada 2 Desember nanti.

Event cyclo touring endurance Journey To TGX 2023, bakal berlangsung Sabtu, 2 Desember nanti. Event garapan Mainsepeda ini akan menempuh rute 250 km, dari Surabaya menuju Trenggalek, melewati jalan spektakuler Jalur Lintas Selatan (JLS).

Pemkab Trenggalek menyiapkan pengalaman unik untuk para Peserta Journey to TGX. Hiburan dan makanan khas disiapkan untuk para finisher pada Sabtu sore sampai malam (2 Desember 2023) di Pendopo Kabupaten Trenggalek. Pada hari Minggu, para cyclist diajak gowes nanjak ke Dilem Wilis, perkebunan kopi zaman Belanda. Nah, di Pemkab Trenggalek mengajak para peserya Journey to TGX merasakan sensasi menanam kopi di sana.

Empat hari lagi pendaftaran Journey to TGX akan ditutup. Tepatnya pukul 23.59 WIB pada hari Minggu, 12 November nanti. Ratusan peserta sudah terdaftar di event cyclo touring baru dari Mainsepeda tersebut. Mendekati penutupan pendaftaran, semakin banyak peserta yang mengamankan slot.

Ting Ting Liudianto dan Ni Nyoman Taman Sari menjadi ”wakil” Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), di Journey to TGX pada 2 Desember nanti. Menjelang penutupan pendaftaran pada Minggu nanti pukul 23.59 WIB (12/11), mereka sudah mengamankan slot untuk bersepeda jarak jauh dari Surabaya menuju Trenggalek sejauh 250 km tersebut.

Jelang penutupan pendaftaran Journey to TGX pada 12 November nanti, Magetan Cycling Team (MCT) telah mengamankan sepuluh slot untuk anggotanya.

I Gede Rhyza Helces dan teman-temannya dari Barong Cycling Team (BCT) tak sabar menunggu gelaran Journey to TGX pada 2 Desember nanti. Tinggal di Bali, tidak pernah ke Trenggalek, mereka tidak sabar untuk mengeksplor bentang alam dan rute bersepeda dari Surabaya menuju pesisir selatan Pulau Jawa itu.

Hotel-hotel di Trenggalek kemungkinan penuh bersamaan gelaran Journey to TGX pada 2 Desember nanti. Sabtu sore hingga malam (2/12), ratusan peserta akan datang dan menginap di sana setelah menuntaskan rute 250 km dari Surabaya. Apalagi, Minggu paginya, mereka masih menjalani climbing coffee ride ke Dilem Wilis, perkebunan kopi zaman Belanda. Nah berikut ini Mainsepeda rekomendasikan beberapa hotel yang bisa peserta pilih untuk tempat menginap.